1.230 Peserta Seleksi PPPK Kabupaten Serang Mulai Ikuti Tes CAT

21 November 2023, 10:30 WIB
Kepala BKPSDM Kabupaten Serang Surtaman saat melakukan breafing terhadap panitia BKPSDM untuk Tes CAT PPPK Kabupaten Serang di Unbaja, Kota Serang, Senin 20 November 2023. /Dindin Hasanudin/Kabar Banten

KABAR BANTEN - Sebanyak 1.230 peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK Kabupaten Serang mulai melaksanakan tes dengan sistem Computer Assisted Test atau CAT, Senin 20 November 2023.

Tahapan tes CAT tersebut dilakukan selama dua hari Senin-Selasa (20-21 November 2023) di Unbaja, Kota Serang.

Kepala BKPSDM Kabupaten Serang Surtaman mengatakan, untuk Kabupaten Serang seleksi PPPK dengan sistem CAT berlangsung selama dua hari.

Baca Juga: BPJS Kesehatan Dukung Skrining Riwayat Kesehatan Petugas Pemilu 2024

Total ada 1.230 peserta yang akan mengikuti tes.

"Peserta 1.230 orang mulai hari ini, mulai registrasi 9.30 di sesion kedua dan untuk Selasa selesai jam 5 sore sesion terakhir," ujarnya kepada Kabar Banten.

Ia mengatakan, tes PPPK sama persis dengan tes CPNS menggunakan sistem CAT BKN.

Namun untuk tes PPPK hanya dilakukan satu kali, setelah itu langsung diumumkan kelulusannya.

"Target SK diberikan paling cepat Januari paling lambat Februari," ucapnya.

Surtaman mengatakan, tahun ini beda dengan tahun sebelumnya, apabila tahun sebelumnya yang menyelenggarakan BKN, namun BKPSDM yang memfasilitasi tempat, sewa komputer dan pengamanannya, orang BKN datang ke Kabupaten Serang hanya membawa server, SDM dan menginstal server.

"Kalau sekarang semua BKN, kursi tenda, kita hanya menyiapkan untuk kepentingan sendiri panitia, makan minum untuk panitia lokal dan panitia BKN. Semua pengamanan BKN tanggung jawab," katanya.

Pada hari pertama khusunya sesi pertama hadir 240 orang dan tidak ada yang absen.

Apabila tidak hadir pada saat jadwal CAT maka dipastikan tidak lolos alias gugur dan tidak ada susulan.

Baca Juga: Jelang Nataru 2024, Pj Sekda Banten Minta OPD Pantau Harga Bahan Pokok

"Passing grade tahun ini BKN yang menentukan, ada ambang batas, walau misalkan di Puloampel formasi perencana, kualifikasi sarjana akutansi formasi dari yang daftar satu, tapi pas tes tidak lolos pasing grade maka tetap kosong, gak bisa diambil atau di kecamatan lain yang cuma satu orang formasi ada dua yang daftar dua-duanya lolos pasing grade bisa dialihkan kesitu," ucapnya.

Dengan demikian kata dia, ada potensi formasi yang ada tidak terisi, ketika semua pendaftar tidak lolos passing grade.

Akan tetapi kata dia berdasarkan informasi, passing grade untuk honorer diturunkan oleh pemerintah pusat.

Surtaman mengatakan, untuk formasi yang paling sedikit pendaftarnya adalah formasi tenaga administrasi jafung teknis.

Sebab di dinas rata-rata hanya ada satu di kecamatan maupun dinas.

Sisanya adalah guru dan tenaga kesehatan.

"Pendaftar nya kita 2.077 orang ada honorer internal dan dari luar, bahkan dari Jambi ada yang daftar ke kita. Tapi setelah seleksi administrasi yang lulus 1.230 orang yang sekarang tes," katanya.***

Editor: Yomanti

Tags

Terkini

Terpopuler