Harga Bawang Merah dan Tomat Besar Merah di Kota Serang Naik 3 Lipat Melambung

19 April 2024, 14:55 WIB
Seorang pedagang di Pasar Induk Rau saat menunjukkan stok bawang merah yang dijualnya. /Kabar Banten/Rizki Putri

KABAR BANTEN - Harga bawang merah dan tomat merah besar di sejumlah pasar di Kota Serang mengalami kenaikan, bahkan hingga tiga kali lipat dari harga normal.

Hal itu dipicu dengan minimnya pasokan atau pengiriman barang dari suplier pasca lebara idulfitri 1445 Hijriah.

Seperti di Pasar Induk Rau (PIR) Kota Serang harga bawang merah tembus hingga Rp80.000 per kilogram, yang biasanya Rp30.000 sampai Rp35.000 per kilogram.

Baca Juga: Tahun Ini, Pemkot Serang Targetkan 50 Hektare Persawahan Jadi Pertanian Bawang

Sedangkan tomat merah besar, dari harga normal sekitar Rp10.000 hingga Rp15.000 per kilogram, kini naik menjadi Rp35.000 sampai Rp40.000 per kilogramnya.

Seorang pedagang di Pasar Induk Rau Kota Serang Julaeha mengatakan, kenaikan harga bawang merah terjadi sejak sebelum lebaran.

Bahkan, hingga saat ini terus mengalami peningkatan yang cukup siginifikan dan tembus Rp80.000 per kilogram.

"Memang dari sebelum lebaran harga bawang merah sudah naik terus. Malah, sekarang ini sekilonya sudah mencapai Rp80.000, dari normalnya Rp30.000. Itu harga sudah paling mahal, biasanya naik enggak sampai segitu," katanya, Kamis (18/4/2024).

Menurut dia, mahalnya harga bawang merah diakibatkan pasokan atau pengiriman yang tidak stabil, dan kondisi barang cukup langka.

Sebab, berdasarkan informasi dari pemasok para petani bawang mengalami gagal panen akibat banjir, sehingga stok bawang merah rata-rata kosong.

"Ada yang bilang belum pada panen, terus katanya disana banjir. Bawang ini dikirim dari daerah jawa. Makanya, sekarang ini stoknya enggak pernah banyak, karena barangnya mahal dan sebagian pada kosong enggak ada yang ngirim," ujarnya.

Pedagang lainnya, Sahrul mengatakan, selain harga bawang merah saat ini harga tomat merah besar juga mengalami kenaikan yang cukup tinggi.

Sebelumnya, satu kilo tomat berkisar di harga Rp10.000 sampai Rp15.000, namun sejak puasa kemarin naik hingga kini mencapai Rp35.000 sampai Rp40.000 per kilogram.

"Sampai sekarang harga tomat masih tinggi. Tapi sudah berangsur turun, kemarin Rp35.000, sekarang sudah Rp30.000 perkilo. Padahal harga normalnya Rp15.000 sudah paling mahal. Kalau bawang merah masih Rp80.000 perkilonya," tuturnya.

Sementara itu, untuk bawang merah biasanya berkisar di harga Rp35.000 sampai Rp40.000 per kilogram sudah paling tinggi.

Namun, karena pasokan kurang dan stok barang kosong naik hingga dua kali lipat dari harga biasanya.

"Katanya memang barangnya lagi enggak banyak, makanya mahal bawang merah, tomat juga sama," ucapnya.

Baca Juga: Dosakah Menggunakan Harta dari Hasil Temuan? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Akinat kenaikan harga tersebut, para pedagang juga mengaku berdampak pada omzet penjualan dan pendapatan mereka, karena banyak pembeli yang mengurangi jumlah pembelian.

Misalnya, biasa membeli bawang merah sebanyak satu kilogram kini hanya membeli seperempat gram saja.

"Ngaruh banget (Omzet), padahal kemarin itu kan lebaran biasanya banyak yang borong. Ini cuma sedikit, karena mahal itu tadi," ujarnya.***

 

Editor: Yandri Adiyanda

Tags

Terkini

Terpopuler