Bendung Pamarayan Kabupaten Serang Berstatus Bahaya

- 7 Desember 2020, 11:43 WIB
Petugas BPBD Kabupaten Serang saat memantau kondisi debit air di Bendungan Pamarayan, Kabupaten Serang, Senin 7 Desember 2020.
Petugas BPBD Kabupaten Serang saat memantau kondisi debit air di Bendungan Pamarayan, Kabupaten Serang, Senin 7 Desember 2020. /Dok. BPBD Kabupaten Serang/

KABAR BANTEN - Debit Bendungan Pamarayan dalam status bahaya, Senin 7 Desember 2020.

Hal itu terjadi karena hujan deras yang terjadi sejak Ahad 6 Desember.

Anggota Pusdalops BPBD Kabupaten Serang Jhonny E Wangga mengatakan, sejak kemarin sore dan malam hujan terus terjadi.

Baca Juga: Puluhan Rumah di 5 Kecamatan Kabupaten Serang Terendam Banjir, Banyak Balita Jadi Korban

Untuk sementara pihaknya terus melakukan pemantauan di sejumlah aliran sungai seperti Ciujung, Ciberang dan Cisimeut serta semua yang mengarah ke aliran Sungai Ciujung.

Bahkan kata dia, sejak pukul 05.00 pagi debit air di Bendungan Pamarayan mencapai 1.184 meter kubik atau dalam status level bahaya.

Baca Juga: IKP se-Indonesia Diperbaharui, Kerawanan Pilkada Tangsel dan Kabupaten Serang Diungkap Bawaslu RI

"Per tadi pagi jam lima itu debut air ada di angka 1.184 meter kubik itu status level bahaya," ujarnya kepada Kabar Banten, Senin 7 Desember 2020.

Untuk saat ini kondisi debit Ciujung masih tinggi bahkan beberapa kecamatan terjadi luapan Ciujung.

Halaman:

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah