Peringatan Dini BMKG: Atmosfer Tidak Stabil, Cuaca Ekstrem Berpotensi Sepekan!

- 16 Februari 2021, 09:11 WIB
ilustrasi cuaca buruk di laut
ilustrasi cuaca buruk di laut /

KABAR BANTEN – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat sebagian besar wilayah Indonesia (96 persen dari 342 Zona Musim) saat ini telah memasuki musim hujan.

Analisa BMKG menyebut dinamika atmosef yang tidak stabil memicu munculnya awan hujan di beberapa wilayah di Indonesia, termasu Provinsi Banten. Hal ini juga telah diprediksi sejak Oktober 2020 lalu, bahwa terkait dengan puncak musim hujan akan terjadi pada Januari-Februari 2021.

Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan potensi cuaca ekstrem dalam sepekan ke depan.

Baca Juga: Indonesia Hadapi Cuaca Ekstrem, Inilah Penyebab dan Ancamannya

Deputi Bidang Meteorologi Guswanto mengungkapkan, berdasarkan hasil analisa BMKG, kondisi dinamika atmosfer yang tidak stabil dalam beberapa hari ke depan dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia.

Hal ini disebabkan oleh munculnya monsun Asia yang masih mendominasi wilayah Indonesia dan diperkuat oleh aktifnya gelombang rossby ekuatorial dan gelombang Kelvin di sebagian wilayah Indonesia.

"Selain itu, adanya pusat tekanan rendah di wilayah utara Indonesia dan di Australia bagian utara. Ini dapat mempengaruhi pola arah dan kecepatan angin sehingga meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah Indonesia," katanya melalui siaran pers yang diterima Kabar Banten, Ahad 16 Februari 2021.

Baca Juga: Duh! Shelter Tsunami di Binuangeun Lebak Rusak, BPBD : Perbaikan Tertunda Karena Pandemi

Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan dalam periode sepekan ke depan curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang berpotensi terjadi di 26 wilayah, salah satunya Banten.

Selain itu, berdasarkan prakiraan cuaca berbasis dampak (Impact Based Forecast - IBF) untuk potensi dampak banjir atau banjir bandang dengan status siaga selama dua hari sejak Selasa 16 Februari 2021 adalah di wilayah Jawa Tengah.

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x