KABAR BANTEN - Nasib para pedagang Car Free Day (CFD) Kota Cilegon hingga kini belum jelas.
Para pedagang harus menangis berbulan-bulan, lantaran itu mereka meminta Pemkot Cilegon kembali membuka CFD Cilegon.
Untuk diketahui, larangan para pedagang CFD Cilegon untuk berdagang seminggu sekali di jalan yang masuk ke wilayah perumahan PT Krakatau Steel (KS) ini, telah diberlakukan sejak 2020 lalu.
Pemkot Cilegon sempat membuka kembali CFD Cilegon, namun ditutup kembali setelah mendapat sorotan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.
Pedagang pun pontang-panting berusaha mencari lokasi lain, mereka pada akhirnya mencoba keberuntungan berdagang di Bundaran Perumnas Cibeber mulai pagi hingga siang.
Sayangnya keberadaan mereka tidak diinginkan oleh pihak perumnas, para pedagang CFD Cilegon pun semakin menangis.
Baca Juga: Bikin Kaget! Terungkap Fakta SPBU Mini di Cilegon, Usai Pendataan Satpol PP
"Beberapa pedagang CFD Cilegon mencoba peruntungan berjualan ke Bundaran Perumnas Cibeber. Namun tiba-tiba ada larangan berjualan di siang hari dan yang diizinkan hanya malam hari," kata Adityo Soleh, salah satu pedagang CFD Cilegon.
Larangan tersebut dikeluarkan Manager Grand Cilegon Residence Perumnas Project Cilegon Solomo Rishdo Wibowo Sitorus pada Rabu 17 Maret 2021.