Network
KABAR BANTEN – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG Stasiun Geofisika Tangerang menyampaikan bahwa sambaran petir yang terdeteksi di Provinsi Banten periode 1-10 April 2021, sebanyak 47.288 kali.
Sambaran petir yang terdeteksi di wilayah Provinsi Banten tersebut, lebih rendah sekitar 54% frekuensi sambarannya dibandingkan dengan periode 1–10 Maret 2021 yaitu 103.495 sambaran petir.
BMKG menyampaikan, kejadian sambaran petir tertinggi terjadi di Provinsi Banten pada tanggal 3 April 2021 yaitu sebanyak 11.588 sambaran petir.
Baca Juga: Prediksi BMKG: Lebak dan Pandeglang Waspada Badai Petir
Sedangkan kejadian sambaran petir paling sedikit pada tanggal 7 April 2021 yaitu sebanyak 306 sambaran petir yang terdeteksi di Provinsi Banten.
Untuk itu, BMKG mengimbau agar masyarakat melakukan sejumlah hal untuk menghindari sambaran petir.
Baca Juga: Selama Ramadan, Dispol PP Kota Cilegon Atur Jam Buka Rumah Makan, Kecuali di Lokasi Ini
Dilansir Kabar-Banten.com dari akun Instagram BMKG Stasiun Geofisika Tangerang, Instagram @stageof_tng, Senin, 12 April 2021, berikut tips menghindari sambaran petir yang disampaikan:
1. Masuk Ruangan
Segera masuk ke dalam ruangan atau mobil jika kalian sedang berada di luar ruangan dan mendengar guntur.
2. Jauhi Kolam Renang
Jika kalian berada di kolam renang segeralah naik dan menjauh, karena petir dapat menghantarkan energi ke air.
Baca Juga: H. Embay Mulya Syarief Panggil Kader Terbaik, Tokoh Nasional Masuk Kepengurusan Mathla’ul Anwar
3. Jangan Berlindung di Bawah Pohon
Karena pohon yang tersambar petir energinya dapat melompat ke tubuh.
4. Jauhi Tiang Listrik
Jauhi tiang listrik, menara atau sesuatu yang tinggi yang mudah tersambar petir.
5. Jauhi Tempat Terbuka
Jangan berada di sawah, lapangan atau taman, karena petir mencari tanah untuk melepaskan energinya.
