Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, dikatakan Benbela, setiap bulan kelulusan, ada sekitar 300 hingga 400 pemohon atau pencaker yang mengajukan surat AK-1.
"Sehari itu di bawah 500 pencari kerja atau pemohon untuk pembuatan surat AK1. Paling 300 atau 400, tidak sampai ribuan," ucapnya.
Kepala Bidang (Kabid) Penempatan Kerja (Penta) pada Disnakertrans Kota Serang Cucum Sumiarsih mengatakan, untuk mengantisipasi adanya kerumunan yang berlebih, Disnakertrans Kota Serang telah melakukan koordinasi dengan Bursa Kerja Khusus (BKK).
"Iya, kami sudah koordinasi dengan pihak sekolah, dan kami juga akan memasang nomor antrean online, sore ini kami pasang, dan mudah-mudahan Rabu sudah bisa beroperasi," tuturnya.
Namun, kata dia, bagi masyarakat yang masih belum paham mengenai antrean dalam jaringan (Daring), pihaknya akan membantu dan menerima secara offline atau luar jaringan (Luring).
"Tetap kami akan bantu, karena sebetulnya, pusat pun telah mengeluarkan kebijakan agar setiap instansi pemerintah menggunakan online," ujarnya.
Baca Juga: Percepat Pembangunan di Kota Serang, Pemkot Target Tiap Tahun 6 Jalan Penghubung Selesai Dibangun
Meski demikian, dia belum mengetahui pasti jumlah pemohon AK-1 per hari ini, sebab antrean masih berjalan.
"Kalau hari ini saya belum tahu pasti ada berapa, tapi bisa dipastikan kalau kelulusan seperti ini ada sekitar ratusan, mulai dari 150 sampai lebih. Karena setiap tahun seperti ini," ucapnya.