Hilangkan Kesan Buruk, Ratusan Kios di Bekas Terminal Kepandean Kota Serang Diratakan dengan Tanah

- 11 Juli 2021, 12:40 WIB
Pembongkaran puluhan kios di bekas Terminal Kepandean, Kota Serang, menggunakan alat berat buldoser, Ahad 11 Juli 2021.
Pembongkaran puluhan kios di bekas Terminal Kepandean, Kota Serang, menggunakan alat berat buldoser, Ahad 11 Juli 2021. /Hasemi Rafsanjani/Kabar Banten

KABAR BANTEN - Sebanyak 100 lebih kios di bekas Terminal Kepandean, Kota Serang diratakan dengan tanah menggunakan alat besar buldoser, Ahad 11 Juli 2021.

Pembongkaran kios di bekas Terminal Kepandean tersebut dilakukan untuk menghilangkan kesan buruk, yang selama ini melekat di Kepandean sebagai tempat prostitusi.

Terkait pembongkaran kios di bekas Terminal Kepandean, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perdagangan Industri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah atau Disdaginkopukm Kota Serang Um Rohmat Hidayat mengatakan, ada sekitar seratusan kios yang dibongkar atau diratakan di dekat bekas terminal Kepandean.

Baca Juga: Revisi Instruksi Mendagri, Pemkot Serang Larang Kegiatan Pernikahan

"Pembongkaran ini sementara untuk menghilangkan image kepandean sebagai tempat (prostitusi) seperti itu," katanya, melalui sambungan telepon.

Sebelumnya, dia menjelaskan, sejak Mei 2021 Pemerintah Kota (Pemkot) Serang telah memberikan sosialisasi dan surat kepada para pedagang terkait pembongkaran tersebut.

"Memang kan sebelumnya kami menyurati para pedagang, terhitung tujuh hari setelah surat diberikan agar mengosongkan kios. Tapi karena ada suatu halangan akhirnya baru bisa dilaksanakan hari ini," ujarnya.

Baca Juga: Siapa Timnas yang Berhak Kantongi Ratusan Miliar, Italia atau Inggris? Ini Besaran Hadiah Juara Euro 2020

Dikatakan dia, pembongkaran kios di Kepandean tersebut sudah direncanakan cukup lama, untuk menghilangkan kesan negatif dan kumuh.

"Makanya, sejak satu bulan kemarin itu para pedagang yang menempati kios diminta untuk menempati awning di lapangan (Kepandean)," tuturnya.

Berdasarkan informasi yang didapatnya, akan ada investor yang datang untuk melihat Kepandean, sehingga Pemkot Serang segera melakukan pembersihan.

Baca Juga: 4 Zodiak Paling Keibuan, Salah Satunya Ada Cancer, Berikut Ulasannya

"Memangkan kelihatan kumuh juga, dan rencananya akan ada investor juga yang ingin melihat kondisi kepandean," ucapnya.

Kepala Bidang (Kabid) Penegakkan Produk Hukum Daerah (PPHD) Satpol PP Kota Serang Tb Hasanudin mengatakan, untuk melakukan pembongkaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) telah memberikan sosialisasi.

"Sudah kami sosialisasikan sejak bulan puasa. Pembongkaran mulai hari ini pakai alat berat, ada buldoser untuk membongkarnya," tuturnya.

Baca Juga: Gemas, Momen Darius Sinathrya dan Dona Agnesia Tonton Final Copa America 2021 Argentina vs Brazil

Saat ini, kata dia, masih ada tiga pedagang yang bertahan di dalam kios, salah satunya pedagang jamu.

"Iya masih ada tiga pedagang yang bertahan, tapi mereka sudah kami beri pengertian dan sekarang sedang beres-beres. Tidak ada masalah, mereka mau pindah," ucapnya.

Baca Juga: Sinopsis Web Series Mozachiko, Chemistry Epic Junior Roberts dengan Rebecca Klopper

Para pedagang yang sebelumnya menempati kios itu pun diminta untuk menempati awning yang telah disiapkan oleh Pemkot Serang.

"Iya semuanya (pedagang) dipindahkan ke awning yang sudah disiapkan. Jadi kios yang berlokasi di eks terminal (kepandean) itu semuanya dibongkar," kata dia. ***

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah