Mengenal Danau Tasikardi dengan Pulau Keputren, Tempat Bertafakur Ibu Sultan Hingga Rekreasi Keluarga

- 11 Agustus 2021, 10:50 WIB
Danau Tasikardi, dibangun pada masa Sultan Maulana Yusuf, menyimpan pulau Keputren diperuntukkan untuk tempat bertafakur Ibunda Sultan.
Danau Tasikardi, dibangun pada masa Sultan Maulana Yusuf, menyimpan pulau Keputren diperuntukkan untuk tempat bertafakur Ibunda Sultan. /Frely Rahmawati/Kabarbanten

Bukan hanya warga asli Margasana yang dapat berekreasi menikmati keindahan Danau Tasikardi, warga Kasemen, desa/kelurahan di lingkungan Kesultanan, bahkan di luar Banten juga dapat mengunjungi Danau Tasikardi ini.

Menurut Saefudin, salah satu warga Kasemen mengungkapkan bahwa di Danau Tasikardi ini dahulu ada bebek-bebekan (permainan layaknya perahu air) , yang membuat Danau Tasikardi ini ramai oleh anak-anak kampung sekitar.

Baca Juga: Yakin Husnul Khotimah, Ustaz Yusuf Mansur Komentari Wafatnya Tokoh Agama Lebak Kyai Usep Usai Bersyahadat

 

Dengan adanya bebek-bebekan sebagai alat bermain, tentu membuat Danau Tasikardi ini ramai dikunjungi para wisatawan.

Tapi, Saefudin mengungkapkan bebek-bebekan yang ada hanya tinggal satu buah.

Meskipun bebek-bebekan tinggal satu, tak membuat Danau Tasik Kardi sepi pengunjung.

Terlihat masih banyak warga yang mendatangi Danau Tasikardi.

Baca Juga: Besok, 1.001 Bendera Merah Putih Dikibarkan Serentak di Curug Kota Serang, Ini Makna Spiritualnya

Ada yang memancing ikan, berekreasi dengan menggelar karpet sambil menikmati makanan, sekedar untuk duduk-duduk sambil merasakan kesegaran udara, dan lainnya.

Halaman:

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x