"Jumlah tersebut masih sementara dan kegiatan masih berlanjut. Kami ucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran Lanal Banten dan juga unsur peserta donor dari berbagai instansi terkait.,”kata Tetty.
“Semoga bakti dalam kemanusiaan ini menjadi amal ibadah dan tentunya akan sangat bermanfaat bagi saudara kita yang membutuhkan transfusi darah," sambung Tetty.
Idealnya, kata dia, jumlah stok darah yang tersedia seharusnya sekitar 1000 labu. Namun, karena masalah Pandemi, pihaknya merasa kesulitan untuk mendapat darah dari para pendonor.
“Berbagai usaha telah kami lakukan dan kami juga telah menggandeng komunitas, yayasan juga sejumlah instansi. Kami berharap, masyarakat Cilegon bisa mendonorkan darahnya untuk kemanusiaan,” ungkapnya.***