Penghasil Padi Terbanyak, Provinsi Banten Peringkat 3 Nasional, Andika Hazrumy: Bantu Ketahanan Pangan

- 13 September 2021, 19:39 WIB
Provinsi Banten menerima Penghargaan Pertanian 2021 sebagai peringkat tiga penghasil padi terbanyak nasional.
Provinsi Banten menerima Penghargaan Pertanian 2021 sebagai peringkat tiga penghasil padi terbanyak nasional. /Tangkapan layar instagram @wh_wahidinhalim

KABAR BANTEN – Provinsi Banten menerima Penghargaan Pertanian 2021 sebagai peringkat tiga (3) penghasil padi terbanyak nasional.

Sebagai salah satu wilayah penghasil padi terbanyak secara nasional, Provinsi Banten hanya kalah dari Lampung dan Jawa Timur.

Penghargaan Pertanian 2021 sebagai peringkat tiga penghasil padi terbanyak yang diterima Provinsi Banten tersebut, diserahkan Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin di Istana Wapres dan diterima Wakil Gubernur atau Wagub Banten Andika Hazrumy, Senin 13 September 2021.

Turut mendampingi Wapres memberikan penghargaan tersebut kepada kepala daerah provinsi dan kabupaten penerima, Menteri Pertanian Sahrul Yassin Limpo.

Pada kesempatan tersebut Kementan memberikan penghargaan kepada 5 provinsi dan 5 kabupaten, masing-masing untuk kategori penghasil padi terbanyak dan kategori pengekspor hasil pertanian.

Baca Juga: Potensi Tsunami 28 Meter di Pesisir Selatan Jawa, BMKG Ingatkan Pemda dan Masyarakat Siap Hadapi Hal Terburuk

Wapres Maruf Amin menyampaikan bahwa sektor pertanian mampu hadir sebagai tulang punggung bagi perekonomian nasional. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), sepanjang tahun 2020 sektor pertanian mampu tumbuh 1,75%.

Tantangan yang dihadapi sektor pertanian pun tidak mudah. Bahkan sejak awal pandemi, Food and Agriculture Organization (FAO) telah memperingatkan bahwa pandemi berpotensi menyebabkan krisis pangan global.

"Saya mengapresiasi seluruh insan pertanian, khususnya para kepala daerah yang telah bekerja keras mengembangkan sektor pertanian, sehingga stok pangan dalam negeri tetap terjaga," ujarnya seperti dikutip Kabar Banten dari akun Instagram @kyai_marufamin, Senin 13 September 2021.

Baca Juga: Di Hadapan Menteri Pertanian, Anggota DPR Ini Tiba-tiba Singgung Suku Baduy di Lebak, Ada Apa?

Ketangguhan sektor pertanian di masa krisis seperti ini, kata Wapres, tentunya tidak dapat dilepaskan dari kerja keras dan sinergi para insan pertanian, serta komitmen kuat dari pemerintah daerah.

Roda pembangunan pertanian nasional tidak akan bisa digerakkan tanpa adanya kerja bersama yang integratif dan kolaboratif antara pemerintah pusat dan daerah.

Atas dasar sinergi antara pemerintah pusat dan daerah itu, performa sektor pertanian selama pandemi telah menjadi andalan dalam proses pemulihan ekonomi nasional.

Baca Juga: Rutin Olah Raga, bak Seorang Atlet, Wagub Banten Andika Hazrumy Terlihat Memiliki Tubuh Atletis

Sementara itu, Wagub Banten Andika Hazrumy menyampaikan rasa syukur Provinsi Banten menjadi peringkat 3 penghasil padi terbanyak nasional.

“Alhamdulillah kita (Provinsi Banten) bisa ikut membantu pemerintah pusat dalam rangka mempertahanakan ketahanan pangan nasional sebagai provinsi peringkat ketiga dalam produksi padi periode tahun 2019-2020,” ujar Wagub Banten Andika Hazrumy kepada awak media, Senin 13 September 2021.

Andika Hazrumy mengatakan, berdasarkan data Dinas Pertanian Provinsi Banten, produksi padi Provinsi Banten 2020 mencapai 2.148.874 ton gabah kering giling (GKG), meningkat sebesar 4.571.000 ton dibandingkan dengan produksi tahun 2019 yang sebesar 2.144.303.000 ton.

Baca Juga: Pertanian Banten Menjanjikan, Catat Peningkatan Nilai Ekspor, Ini Daftar Negara Tujuannya

Secara umum, kata dia, PDRB (pendapatan domestik regional bruto) Provinsi Banten sektor pertanian selama 2020 bernilai positif.

Pada triwulan I, PDRB sektor pertanian Provinsi Banten tumbuh sebesar 3,90 persen (y-on-y) dan triwulan II tumbuh sebesar 3,92 persen (y-on-y), dan triwulan III tumbuh 3,83 persen (y-on-y).

Baca Juga: Pengembangan Pengolahan Porang, Kemenperin Sebut 3 Daerah Potensial, Salah Satunya Kabupaten Pandeglang

Selama tahun 2020, kontribusi sektor pertanian terhadap struktur PDRB Provinsi Banten terus mengalami peningkatan di bandingkan 2019.

Di triwulan III, kontribusi sektor pertanian mencapai 6,39 persen, meningkat dibandingkan 2019 yang sebsar 5,57 persen.

“Ini menunjukkan sektor pertanian di Provinsi Banten cukup baik progresnya dalam beberapa waktu terakhir ini,” ujar Andika Hazrumy.***

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah