Termasuk penderita tuberkulosis atau TB yang sudah mengalami resistensi obat.
Selain itu untuk penemuan kasus tuberkulosis atau TB baru selama pandemi diakuinya berkurang, karena terfokus kepada Covid-19.
Namun demikian hal itu tak melunturkan pemberian obat kepada penderita tuberkulosis atau TB.
Baca Juga: Empat Klub Baru Siap Ramaikan Indonesia Basketball League, Salah satunya Rans Basketball
Termasuk, kata Tristie, pemberian kepada penderita HIV yang harus mengkonsumsi obat virus tertentu.
Disinggung soal angka kematian penderita TB dan HIV selama pandemi.
Tristie mengakui adanya peningkatan. Namun untuk jumlah angka kematian, ia mengaku tak tahu peris.
"Yang pasti meningkat, karena penderita TB atau pun HIV ini kan terpapar Covid-19," katanya.
Baca Juga: Perbaiki Salatmu, Niscaya Allah Beri Ketenangan dalam Hidupmu, Ini Kata Ustaz Abdul Somad
Sementara salah satu penderita HIV berinisial S mengaku sebelum terdeteksi HIV, diirnya terkena Tuberkulosis atau TB.