Komisi I Dorong Pilkades Kabupaten Serang Segera Dilaksanakan Oktober, Hanya Tanggal Ini yang Kosong

- 23 September 2021, 11:48 WIB
Potret Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Serang Aep Syaefullah saat memberikan komentar terkait pelaksanaan Pilkades Kabupaten Serang 2021.
Potret Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Serang Aep Syaefullah saat memberikan komentar terkait pelaksanaan Pilkades Kabupaten Serang 2021. /Dindin Hasanudin/Kabar Banten

KABAR BANTEN - Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Serang Aep Syaefullah mendorong agar pelaksanaan Pilkades Kabupaten Serang bisa dilaksanakan pada Oktober 2021.

Hal itu dikarenakan jika Pilkades Kabupaten Serang semakin lama ditunda, para calon kepala desa akan terus kewalahan.

Aep Syaefullah mengatakan, terkait Pilkades Kabupaten Serang surat instruksi Mendagri terakhir adalah ditunda dua bulan terhitung sejak 9 Agustus berakhir 9 Oktober 2021.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Film Barat Terbaru yang Akan Tayang Awal Hingga Pertengahan Oktober 2021

Kemungkinan kata dia, untuk waktu pemilihan Pemkab Serang masih melihat hingga 9 Oktober.

Jika setelah 9 Oktober tidak ada perubahan maka akan ditentukan tanggal pencoblosan Pilkades Kabupaten Serang tersebut.

"Entah tanggal 24 atau 31 Oktober, karena kekosongan hanya ditanggal itu. Tanggal lain sudah diambil kabupaten lain," tuturnya.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Gambar Wajah Lelaki, Pahlawan Super atau Manusia Kekar, Bisa Ungkap Karakter Tersembunyimu

Namun yang pasti pelaksanaan Pilkades Kabupaten Serang akan dilakukan pada hari Minggu.

Aep mengatakan, kepastian pelaksanaan Pilkades Kabupaten Serang akan melihat setelah 9 Oktober, jika tidak ada perubahan dari kementrian maka ia akan mendorong agar Pemkab Serang segera rapat bersama untuk menentukan tanggal.

Politisi Demokrat itu mengaku terus berkomunikasi dengan panitia Pilkades Kabupaten Serang.

Baca Juga: Perceraian Tak Disukai Sang Pencipta, Bagaimana Hukum Seorang Anak Meminta Orang Tua Bercerai?

Namun ia khawatir jika ditentukan sekarang waktu pencoblosan Pilkades Kabupaten Serang, kemudian tiba-tiba ada perubahan dari kementrian maka akan menjadi masalah baru.

"Jadi kita tunggu setelah 9 Oktober kalau tidak ada perubahan diwajibakn Oktober dilaksanakan," ucapnya.

Ia mengatakan, selama ini pihaknya mengaku sudah banyak menerima keluhan dari para calon kades. Sebab mereka mengaku sudah kewalahan untuk pembiayaan keseharian.

Baca Juga: Umrah tak Kunjung Dibuka untuk Jemaah Haji Indonesia, Ini Kabar Terbaru dari Dubes Arab Saudi

"Karena masyarakat tidak bisa dibendung ketika ada calon dan terlihat mumpuni pasti masyarakat akan selalu silaturahmi," katanya

"Dibalik silaturahmi calon gak mungkin gak keluarkan biaya, minimal gula dan kopi, itu diberatkan calon. Mudah-mudahan setelah 9 Oktober tidak ada perubahan lagi," tuturnya menambahkan.

Baca Juga: Lanjutan Liga Italia Serie A 2021-2022, Juventus Raih Kemenangan Perdana, Kalahkan Spezia 3-2

Untuk saat ini Aep meminta agar para calon kades bisa bersabar.

"Harus bersabar persiapkan diri secara fisik dan mental karena dalam kompetisi ada menang dan kalah," katanya. ***

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah