Dalam Guiness Book of Records, ular mamba hitam memegang rekor dengan kemampuan merayap dengan kecepatan lebih dari 20 km per jam.
Nama ular mamba hitam berasal dari mulutnya yang ditutupi dengan selaput lender berwarna hitam batu bara.
Sebelum menyerang korban, mulut ular mamba hitam akan terbuka lebar. Di mana terdapat rahang yang memilik taring beracun yang dapat digerakan.
Ular mamba hitam terkenal dengan ular yang sangat agresif, dengan kekuatan ekornya, ia bisa mengangkat tubuhnya setinggi 1 meter.
Serangan yang begitu cepat dibarengi dengan gigitan, ular mamba hitam menyasar koprbannya pada kepala dan anggota tubuh.
Gigitan ular mamba hitam dijuluki ‘ciuman mematikan’ karena jumlah racun yang disuntikan mencapai 100 mg.
Di mana 15 mg sudah mengakibatkan korban fatal, jika dalam waktu setengah jam korban tidak diberikan obat penawar.
Kehidupan ular mamba hitam banyak ditemukan di celah berbatu, lubang pohon tumbang, liang berbengkelai, dan gundukan rayap tua.
Ular mamba hitam yang cekatan, bergerak melalui pepohonan dengan menunggu mangsanya di sana.