Network
KABAR BANTEN - Tim gabungan, yang terdiri dari Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPDB) Kota Serang dan Kabupaten Serang, Basarnas, beserta Kepolisian, TNI, dan warga kembali melakukan pencarian anak 12 tahun yang hanyut di Kali Cibanten, Jumat 25 Februari 2022.
Pencarian dilakukan mulai pukul 07.00 26 Februari 2022, hingga saat ini, namun belum menemukan tanda-tanda korban hanyut.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Serang Diat Hermawan mengatakan, seluruh tim gabungan sejak pagi telah melakukan pencarian kembali.
Baca Juga: Hanyut Saat Main di Kali Cibanten Kota Serang, Bocah 12 Tahun Belum Ditemukan
Dengan menelusuri jalur Kali Cibanten, mulai dari tempat kejadian perkara (TKP) korban hanyut sampai sekitar satu kilo meter.
"Namun belum ditemukan, kami juga terkendala hujan. Dari TKP kami sudah menyusur sungai sampai satu kilo," ucapnya.
Dia menyebutkan, sekitar 13 tim penyelamat telah diterjunkan yang terbagi menjadi tiga grup.
"Dari BPBD totalnya 13 orang, termasuk dua orang TRC reguler. Operasi melibatkan personel gabungan, BPBD, Basarnas, Damkar, TNI, Polri, dan relawan, bahkan warga," ujarnya.
Diat menjelaskan, pencarian korban hanyut tidak hanya dilakukan di jalur sungat saja, tapi juga di jalur darat untuk memaksimalkan pencarian korban.
