Network
KABAR BANTEN - Dinas Pertanian atau Distan Kabupaten Serang menyebutkan sebanyak 449,5 hektare sawah yang sudah ditanami padi di wilayahnya terendam banjir yang terjadi sejak Selasa 1 Maret 2022.
Potensi kerugian akibat padi terendam banjir Kabupaten Serang pun ditaksir mencapai miliaran rupiah.
Kepala Distan Kabupaten Serang Zaldi Duhana mengatakan, berdasarkan data terakhir hingga Kamis 3 Maret 2022 sejumlah padi di wilayah Kabupaten Serang terendam banjir.
Baca Juga: Pertanyaan 8 Teka Teki Lucu, Lucunya Kebangetan
Diantaranya di Desa Pamengkang Kecamatan Keramat watu seluas 35 hektare, Desa Kalumpang, Citasuk, Batukuwung dan Barangbeg Kecamatan Padarincang 135 hektare.
Desa Cikedung Kecamatan Mancak 186 hektare, Desa Pamarayan Kecamatan Pamarayan 8 hektare, Desa Cikeusal Kecamatan Cikeusal 19 hektare.
Desa Ciherang Kecamatan Gunung sari 5 hektare, Desa Pasanggragan Kecamatan Pabuaran 1,5 hektare, dan Desa Rancasanggal Kecamatan Cinangka 60 meter.
"Total 449,5 hektare," ujarnya kepada Kabar Banten, Jumat 4 Maret 2022.
Zaldi mengatakan, umur tanaman padi tersebut berkisar antara 7-95 hari. Varietas yang ditanam yakni Melongga, Inpari dan Ciherang.
Baca Juga: Telah Terjadi 103.214 Kali Sambaran Petir di Banten dan Sekitarnya pada Priode Februari 2022
