KABAR BANTEN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Serang baru melakukan asessment Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) Madarijul Ulum Kenari di lingkungan Kenari, Kelurahan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen yang rusak akibat terjangan banjir bandang Kali Cibanten, Jumat 4 Maret 2022 malam.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Serang Diat Hermawan mengatakan, pihaknya mulai melakukan assesment gedung sekolah MDTA Madarijul Ulum di Kelurahan Kasunyatan yang roboh akibat banjir bandang Kali Cibanten.
"Kejadiannya hari Selasa 1 Maret 2022, jam 09.00 pagi di lingkungan Kenari RT 14/05, Kelurahan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen. Itu sekolah madrasah," katanya, Sabtu 5 Maret 2022.
Baca Juga: Diterjang Banjir Bandang, Tiga Ruang Kelas Madrasah Diniyah di Kasunyatan Kasemen Ambruk
Dia menjelaskan, sekolah madrasah tersebut roboh akibat hujan dan angin kencang yang terjadi beberapa waktu lalu.
Ditambah dengan terjangan banjir bandang Kali Cibanten yang cukup deras pada saat kejadian.
"Kami tahu informasi dari ketua RT setempat. Jadi pukul 09.00 di wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas sedang dan angin kencang," ujarnya.
Sehingga, tiga ruang kelas sekolah madrasah tersebut roboh dan ambruk karena tidak bisa menahan kekuatan arus air dan terpaan angin kencang.
"Jadi mengakibatkan tiga ruang kelas roboh, dan satu unit rumah di sekitar lokasi (sekolah) rusak berat," tuturnya.