Network
KABAR BANTEN - Warga jalan Gatot Subroto, Cimone, Kota Tangerang, dibuat panik dengan kebocoran gas cair berisi kandungan CO2 yang menyelimuti kawasan jalan tersebut, Rabu pagi, 6 Juli 2022.
Atas kejadian itu, warga pengguna jalan yang terganggu jarak pandangnya menghentikan laju kendaraan dan membuat lalu lintas jalan tersendat.
Kapolsek Karawaci, Kompol Hasoloan Situmorang, memastikan kalau situasi lalu lintas jalan yang sempat tersendat akibat kebocoran gas cair tersebut, telah
kembali normal. Dan kabut dari gas CO2 yang menghalangi jarak pandang warga telah hilang.
"Itu bukan gas oksigen tapi CO2 yang diperuntukan untuk bahan APAR. Tapi tidak mudah terbakar," kata Kapolsek Karawaci Kompol Hasoloan Situmorang, dikonfirmasi.
Dia menyebutkan kalau gas CO2 yang menyelimuti jalan Gatot Subroto itu, bukan disebabkan adanya kebocoran. Melainkan, kelalaian dari pegawai yang bertugas di gudang distributor Alat Pemadam (APAR) yang berada di dekat lokasi.
"Itu bukan kebocoran, ada kelalaian dari karyawan waktu ditutup kerannya itu terbuka. Tapi sekarang di lokasi sudah kondusif, sudah aman," terang dia.
Hasoloan menjelaskan, ramainya kondisi jalan saat gas Co2 bocor dan menyelimuti jalan tersebut, karena masyarakat setempat yang panik dan pengguna jalan yang terhalang jarak pandangnya karena situasi jalan yang berasap dan berkabut.
"Jadi mengundang perhatian masyarakat dan ada perlambatan lalu lintas. Jadi dia itu kan asap, karena di dalam perusahan distributor itu kan derajatnya minus tuh, akhirnya mengeluarkan asap (menguap) dia kan liquid gitu. Saya sudah ngobrol sama (perusahaannya) jadi kalau keluar itu minus 100, jadi kalau dia (asap) keluar, langsung jadi es beku. Es nya itu kaya dry es gitu mengeluarkan asap," paparnya.
