Aksi Damai Honorer Banten, Pemprov Dituntut Penuhi Enam Poin

- 15 Agustus 2022, 19:26 WIB
Tampak ratusan honorer yang terikat pada FPNPB menduduki Plaza Aspirasi DPRD di KP3B, Kota Serang.
Tampak ratusan honorer yang terikat pada FPNPB menduduki Plaza Aspirasi DPRD di KP3B, Kota Serang. /Kabar Banten/Azzam Miftah

KABAR BANTEN- Forum Pegawai Non-PNS Banten (FPNPB) menyerukan suaranya pada aksi damai terkait kejelasan status mereka yang terancam pada penghapusan honorer di 2023.

Menurut pantauan Kabar Banten, aksi damai honorer di lingkuan Provinsi Banten tersebut berlangsung sejak pukul 08.30, Senin, 15 Agustus 2022 di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B).

Ketua FPNPB Taufik Hidayat mengatakan, aksi damai dengan seluruh honorer di lingkungan Provinsi Banten ini dalam rangka untuk menuntut enam poin atau catatan yang harus di penuhi oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.

"Sehingga pada hari ini kami sepakat para honorer bahwa ini merupakan aksi damai untuk menyuarakan aspirasi berkaitan dengan beberapa hal yang tengah hangat diperbincangkan," katanya kepada Kabar Banten.

Baca Juga: Kunci Gitar Lirik Lagu Sang Dewi, Nada Dasar E Minor Cocok Untuk Suara Laki-laki 

Salah satunya isu penghapusan honorer di 2023 yang masih belum ada kejelasan, Taufik beserta ribuan honorer di Provinsi Banten mengaku resah dengan nasib mereka.

"Dikhawatirkan oleh para honorer akan berimbas apabila tidak bergerak dan tidak ada jaminan dari pemerintah daerah berkaitan dengan penyelamatan honorer," ujarnya.

Dari depan gerbang pintu masuk KP3B, Taufik dengan pihaknya lalu masuk ke dalam kawasan sampai menduduki Plaza Aspirasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

"Kita berkaitan dengan honorer, ingin diakomodir menjadi PPPK atau CPNS tanpa melalui tes. Karena kami pengabdiannya sudah lama, karena dari edaran pun jelas itu untuk penyelesaian honorer, bukan untuk umum," tuturnya.

Halaman:

Editor: Sigit Angki Nugraha


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah