Network
KABAR BANTEN - Masyarakat Kabupaten Serang diajak membudayakan makan telur.
Hal tersebut dikarenakan makan telur dapat mencegah stunting pada anak.
Agenda makan telur bersama ini merupakan kegiatan terpadu yang digelar Badan Ketahanan Pangan Nasional dan Pemkab Serang serta mitra kerja BKKBN.
Tujuannya dalam rangka percepatan menurunkan angka stunting di Kabupaten Serang.
Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi mengatakan, Pemkab Serang mengadakan kegiatan mengajak masyarakat untuk makan telur minimal sehari satu butir dan dua lebih baik.
"Total telur 7.000 dibagikan kepada masyarakat, jadi ada santri santriwati semua kita ajak makan telur bersama termasuk Muspida, bupati, pak Andika, juga sama sama kita semua," ujarnya kepada Kabar Banten saat ditemui di Ponpes Darunnajah 3 Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Selasa 1 November 2022.
Ia mengatakan, selain makan telur bersama pihaknya juga mengkampanyekan makan enak, makan sehat, makan B2SA (Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman).
"Maksudnya dalam satu piring kita sampaikan bahwa sepertiga adalah bahan pokok, sepertiga lagi sayur mayur kemudian yang seperenam adalah lauk pauk, seperenam lagi buah buahan," ucapnya.
Arief mengatakan, jika kita sudah punya bahan pokok nasi, maka tidak perlu lagi makan ketela. Kemudian, jika sudah makan singkong tidak perlu lagi makan nasi, bisa juga diganti talas.
