Baca Juga: Pelaksanaan Otonomi Daerah di Banten Belum Optimal, Ini Faktor Penyebabnya
Tapi masih panjang perjalanan yang harus diarungi, menurut dia wajar jika nanti sesama anggota pasti akan merasakan manis pahit dan sulitnya berjuang demi mengembangkan seni budaya Banten khususnya pencak silat warisan ulama.
"Alhamdulillah perwakilan Bandrong, Tjimande dan Terumbu sudah sinergi di kepengurusan, dengan ada wadah IPSI kita bisa pererat tali silaturahmi sinergi bisa memajukan kesenian maupun mencetak Atlet prestasi di Kabupaten Serang," katanya.
Ia berharap bukan hanya di Serdang dan Kramatwatu tapi di semua paguron yang sudah punya SK dari IPSI bisa mengajarkan jurus kaserangan.
Agar aktivitas pelatihan tidak hanya di padepokan tapi bisa mengkader anggota dan atlet.
"Dengan sudah masuknya LBB ke IPSI Kabupaten Serang bisa memajukan seni dan budaya khususnya pencak silat di Desa Serdang. Pencak silat bukan disini saja tapi di IPSI ada pelatihan prestasi dan seni, tinggal kreativitas dari masing masing paguron," katanya.
"Harapan kami ketika sudah di organisasi loyalitas dan totalitas kembang kan organisasi. InsyaAllah kalau paguron sudah ada legalitas program dari pemerintah akan tersalurkan," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Empat Kandidat Capres Bersaing pada Musra di Banten, Siapa Terkuat?
Ketua umum LBB Tubagus Syaefullah mengaku berbahagia dengan diberikannya SK dari IPSI.
Diharapkan kedepan LBB bisa membantu perkembangan pencak silat di Kabupaten Serang.