"Tapi kami tetap harus terus mengupayakan agar kebutuhan sembako di Kota Serang terkendali. Pengharum cucian, sabun mandi dan ongkos jahit juga termasuk (inflasi). Awalnya tarif angkutan dalam kota naik, tapi sekarang sudah turun karena adanya kesesuaian tarif," ucapnya.
Meski begitu, kata dia, jelang Nataru 2023 Pemkot Serang juga sampai saat ini masih melakukan antisipasi dan monitoring, serta evaluasi untuk melihat perkembangan ketersediaan sembako di pasar-pasar di Kota Serang.
Bahkan Pemkot telah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak lainnya, seperti Perum Bulog mengenai harga beras.
"Operasi pasar sesuai dengan yang diagendakan oleh Pemerintah Daerah juga kami masih lakukan," ujarnya. ***