Cuaca Buruk, Ratusan Nelayan Kota Cilegon 3 Bulan tak Melaut, Ini yang Dilakukan Supaya Dapur Tetap Ngebul

- 10 Januari 2023, 20:15 WIB
Nelayan saat hendak melaksanakan aktifitasnya beberapa bulan lalu di pangkalan pesisir Tanjung Peni, Gerem Kota Cilegon.
Nelayan saat hendak melaksanakan aktifitasnya beberapa bulan lalu di pangkalan pesisir Tanjung Peni, Gerem Kota Cilegon. /Dokumen HNSI Cilegon

KABAR BANTEN - Ratusan nelayan tradisional di Kota Cilegon seperti di pantai Tanjung Peni, Gerem, Suralaya, Pulomerak sejak 3 bulan terakhir tidak melaut akibat cuaca buruk.

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Cilegon, Tatang Tarmizi mengatakan, banyak nelayan tidak pergi melaut karena cuaca buruk yang melanda pesisir Cilegon.

"Berdasarkan laporan serta data yang masuk, sudah hampir 3 bulan, nelayan Kota Cilegon tidak bisa melaut. Karena gelombang tinggi dan cuaca ekstrem," kata Tatang Tarmizi, Selasa 10 januari 2023.

Ia menuturkan, para nelayan tradisional memilih tidak melaut. Karena risiko cukup tinggi dengan membahayakan keselamatan jiwanya, ditambah juga dengan tangkapan ikan sangat minim.

"Bila dipaksain kapal milik nelayan Kota Cilegon bisa pecah terhantam ombak dan gelombang laut yang tinggi. Makanya ratusan nelayan pada libur," ujarnya.

Ia menambahkan, jumlah nelayan yang ada di Kota Cilegon saat ini mencapai 875 orang. Para nelayan ketika tidak melaut, mereka memilih bekerja sementara di proyek industry yang sedang ada pekerjaan.

Salah satunya adalah di Suralaya. Pihaknya mengaku, hal itu adalah sebuah solusi, dimana saat mereka menganggur dan bekerja di proyek.

“Bukan alih profesi, tapi mengisi waktu tidak melaut dengan bekerja ditempat lain, seperti di pangkalan Suralaya," tutur Tatang Tarmizi.

“Sebagian besar ikut kegiatan di project di industri terdekat yang sedang ada pekerjaan. Dan kami berharap kepada pemerintah juga harus ada perhatian bagi para nelayan di Kota Cilegon,” sambung Tatang Tarmizi.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x