Network
KABAR BANTEN – Warga Cipocok Jaya Kota Serang Banten yang beberapa waktu belakangan ini mengeluhkan kemacetan akibat betonisasi jalan di ruas Pertigaan Cipocok Jaya- Perempatan Boru, nampaknya masih harus bersabar sampai dengan beberapa bulan ke depan.
Pasalnya, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten selaku pemilik proyek pekerjaan tersebut mengaku target hingga akhir tahun 2023 ini, pekerjaan di ruas jalan tersebut baru akan selesai sampai pertigaan Miyabon.
“Targetnya tahun ini sampai Miyabon selesai,” kata Kepala Dinas PUPR Banten Arlan Marzan, Rabu 25 Januari 2023.
Diungkapkan Arlan pada APBD atau anggaran pendapatan dan belanja daerah Pemprov Banten 2023 pihaknya telah menganggarkan untuk pembangunan jalan beton di ruas tersebut sebesar total Rp60 miliar.
Anggaran sebesar itu masing-masing Rp40 miliar untuk pembebasan lahannya dan sisanya Rp20 miliar untuk pembangunan fisik jalan betonnya.
Untuk diketahui, kemacetan kerap terjadi di ruas jalan tersebut sejak pembangunan jalan beton dilakukan pada tahun 2022 lalu.
Kemacetan kerap terjadi pada jam-jam sibuk yaitu jam pergi dan pulang kantor pada pagi dan sore hari. Meski tidak semacet kemacetan di kota besar, namun kemacetan di ruas tersebut lumayan membuat warga harus ekstra sabar.
“Saya rumah di Serang Hijau, mau dari arah Cipocok, mau dari Miyabon, mau dari Boru ya sama saja kalo pergi pualng kantor macet. Gak punya pilihan. Tapi ya sabar saja, semacet-macetnya gak sampai 30 menit,” kata Lukman (40).
ASN Pemprov Banten ini mengaku sejak pembangunan betonisasi jalan di ruas tersebut dimulai, dirinya membutuhkan waktu lebih awal untuk pergi bekerja ke kantornya di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) Curug, Kota Serang.
