Menristekdikti Serahkan SK Fakultas Kedokteran, Untirta Masuki Sejarah Baru

- 11 Mei 2019, 09:00 WIB
menristekdikti serahkan sk fakultas kedokteran untirta
menristekdikti serahkan sk fakultas kedokteran untirta

SERANG, (KB).- Menteri Riset Teknologi Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Muhammad Nasir menyerahkan Surat Keputusan (SK) pembukaan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), di Auditorium Untirta, Jumat (10/5/2019).

Penyerahan SK tersebut menandai sejarah baru Untirta yang sudah lama mengusulkan pendirian Fakultas Kedokteran.

Nasir mengatakan, setiap provinsi harus mempunyai Fakultas Kedokteran, dan izin pembukaan tersebut memang prosesnya lama. Kkarena untuk membuka Fakultas Kedokteran harus mengikuti prosedurnya.

"Fakultas Kedokteran baru ada di Banten yakni di Untirta. Dengan adanya Fakultas Kedokteran tersebut dapat mendukung pembangunan kesehatan yang ada di Provinsi Banten. Di Banten itu kesehatannya masih banyak yang harus permasalahan," kata Nasir kepada Kabar Banten.

Ia mengatakan, pihaknya juga sudah berbicara kepada Menteri Kesehatan mengenai kondisi tersebut. Oleh karena itu, kata dia, harus didorong dengan pembukaan Fakultas Kedokteran.

"Kalau kesehatannya tidak bagus, seperti banyak anak yang menderita kasus stunting, akan mempengaruhi pendidikan. Tetapi jika kesehatannya baik, kualitas sumber dayanya semakin baik maka lulusan sumber daya manusianya juga akan meningkat dan berkualitas," tuturnya.

Sementara itu, Rektor Untirta Sholeh Hidayat mengatakan, pihaknya akan melakukan sosialisasi ke daerah, supaya bisa direspon rencana pengembangan Fakultas Kedokteran tersebut. Kemudian Fakultas Kedokteran juga akan dibuka pada penerimaan mahasiwa baru melalui jalur Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).

"Kami sangat bahagia dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung Fakultas Kedokteran Untirta. Nantinya mahasiswa baru tersebut akan diisi 50 mahasiswa terdiri dari 40 mahasiswa dari 8 kota dan kabupaten di Banten dengan masing-masing 5 orang, dan akan diseleksi langsung oleh Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia," katanya.

Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan, pemerintah akan mendukung Fakultas Kedokteran Untirta mengingat kesehatan di Banten masih rendah. "Kami berterima kasih, mudah-mudahan Fakultas Kedokteran Untirta dapat membatu pemerintah dalam mengatasi masalah kesehatan. Kami juga telah menghibahkan Rp 50 miliar hingga Rp 100 miliar untuk membantu Fakultas Kedokteran Untirta," ucapnya.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x