Network
KABAR BANTEN - Dinilai tak wajar, Bupati Pandeglang Irna Narulita menanggapi soal isu harta kekayaannya yang telah dilaporkan disitus LHKPN.
"Jadi ibu harus menjelaskan karena sebagian anak - anak ibu ada yang memberikan apersiasi dan masukan harus ibu hargai, ibu sangat menghargai. Tapi, tidak semua anak-anak ibu tahu, ibu harus edukasi dan informasikan harta atau aset yang ibu miliki dan sudah dilaporkan ke LHKPN KPK," kata Irna kepada Kabar Banten, Senin 8 Mei 2023.
Irna menjelaskan, bahwa harta dan aset yang dimilikinya itu tidak mengalami penambahan. Namun, hanya disesuaikan dengan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) saat ini.
Baca Juga: Tahu kah Kamu? 3 Kisah Kehamilan Terunik yang Pernah Ada
"Tidak ada yang nambah, satu aset pun tidak ada yang nambah. Ya hampir 23 miliar tahun 2015 dengan sampai sekarang tetap, dan yang bertambah itu hanya nilainya saja," jelasnya.
"Contoh, kalau misalkan Ibu beli tanah 25 tahun lalu Rp20.000, Ibu belum melakukan penyesuaian dan Ibu harus laporkan penyesuaian tersebut. Kan Ibu nggak boleh bohong, harga tanah sekarang sudah ada yang 1-2 juta. Kalau Ibu bohong salah lagi, jujur jadi pertanyaan. Jadi ibu harus jelaskan disini, sampai detik ini tidak ada penambahan satu aset pun," sambungnya.
Menurut Irna, dirinya menjadi Bupati Pandeglang bukan untuk memperkaya diri. Melainkan, untuk membangun Kabupaten Pandeglang.
