Diduga Dibuntuti Usai Menarik Uang di Bank, Warga Kota Serang Banten Dijambret, Rp65 Juta Dibawa Kabur

- 11 Juli 2023, 12:29 WIB
Ilustrasi penjambretan di toko sembako Cilame, Kota Serang.
Ilustrasi penjambretan di toko sembako Cilame, Kota Serang. /Pixabay/

KABAR BANTEN - Seorang warga Kota Serang Banten Indra Gunawan mendapatkan kemalangan setelah dirinya dijambret di sebuah toko sembako di kawasan Cilame, Kecamatan Serang, Kota Serang, Senin 10 Juli 2023.

Diduga, penjambret tersebut merupakan komplotan dan telah membuntuti Indra sejak dirinya berada di bank, alhasil uang tunai sebesar Rp65 juta dibawa kabur oleh kawanan jambret.

Kejadian penjambretan itu berawal pada saat Indra sedang berbelanja kebutuhan warungnya di salah satu toko sembako di Cilame sekitar pukul 13.00 pada Senin kemarin.

Baca Juga: Pemprov Didesak Usulkan BIS Jadi Venue Piala Dunia U-17, DPRD Kota Serang: Jangan Hanya Kegedean Nama

Sebelumnya Indra, menarik uang tunai di sebuah bank di kawasan Pisang Mas, Kelurahan Cipare, Kecamatan Serang, Kota Serang sebesar Rp85 juga yang rencananya akan digunakan sebagao modal berjualan.

Kemudian, uang tersebut disimpan di dalam kantong kresek dengan tujuan agar tidak menarik perhatian.

"Terus saya pergi ke cilame bawa mobil untuk belanja kebutuhan sembako buat dijual lagi. Setelah sampai di toko, saya belanja habis Rp20 juta, dan langsung transaksi," katanya.

Pada saat itu, dia mengaku tidak ada kecurigaan baik selama di bank maupun di dalam toko sembako, karena situasinya ramai.

"Tapi pas saya baru bayar Rp20 juta ket toko tetiba ada orang yang jambret dan mengambil uang saya dari belakang. Terus langsung kabur pakai sepeda motor," ujarnya.

Indra dan sejumlah warga serta pengunjung toko sembako sempat mengejar pelaku penjambretan, namun mereka berhasil kabur.

"Jadi di depan toko itu sudah ada yang menunggu teman-temannya. Mereka naik sepeda motor jenis satria," tuturnya.

Pada hari yang sama, Indra pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Serang Kota, dan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Baca Juga: Benarkah Jawaban Solat Istikharah Melalui Mimpi? Begini Jawaban Buya Yahya

"Saya langsung lapor ke polsek. Dari kepolisian langsung olah TKP, dan berdasarkan rekaman CCTV, jambret itu bagian dari komplotan. Ada tiga motor di luar toko yang mengamati gerak-gerik saya," ucapnya.

Sementara itu, Kanit Reserse Kriminal Polsek Serang Iptu Aditya membenarkan, adanya kejadian tersebut, dan pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan.

"Kami sudah melakukan olah TKP, dan saat ini kasusnya masih dalam penyelidikan," ujarnya. ***

 

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah