Sebab pihaknya akan menyiapkan pembelajaran kita kuning.
Seperti diketahui bahwa Kitab Kuning Syeh Nawawi al-Bantani tidak hanya menjadi rujukan ponpes di Indonesia tapi juga luar negeri.
"Kalau bicara kitab kuning kita ingin rujukannya ke Kabupaten Serang. Tentu tahapan itu harus dilalui dan banyak yang harus disiapkan. Saya juga ajak masyarakat, karena kekuatan di masyarakat bukan Pemda dan UGM tapi masyarakat harus punya semangatnya," tuturnya. ***