KABAR BANTEN - Pendapatan Asli Daerah atau PAD Kabupaten Pandeglang dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun anggaran 2024, diproyeksikan sebesar Rp300.035.971.652,00.
Hal tersebut terungkap saat sidang paripurna dengan agenda penyampaian nota RAPBD tentang APBD tahun anggaran 2024, yang dilangsungkan di Ruang Paripurna DPRD Pandeglang, Rabu 25 Oktober 2023.
"Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pandeglang tahun anggaran 2024, diproyeksikan sebesar Rp300.035.971.652,00," kata Bupati Pandeglang Irna Narulita.
Dikatakan Irna Narulita, selain dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Kabupaten Pandeglang juga memiliki pendapatan transfer yang diproyeksikan sebesar Rp1.413.387.054.100,00.
"Jadi pendapatan daerah, dalam RAPBD Kabupaten Pandeglang tahun anggaran 2024, diproyeksikan sebesar Rp1.713.423.025.752,00," ungkapnya.
Irna Narulita menyampaikan, untuk belanja daerah akan disesuaikan dengan rencana penerimaan yang telah disepakati dalam KUA dan PPAS.
"Belanja daerah dalam RAPBD Kabupaten Pandeglang tahun anggaran 2024, direncanakan sebesar Rp1.728.423.025.752,00," ujarnya.
Lebih lanjut Irna menyampaikan, untuk belanja daerah akan dialokasikan untuk belanja operasional sebesar Rp1.567.903.635.043,00, belanja modal sebesar Rp17.404.809.242,00, belanja tidak terduga sebesar Rp3.000.000.000,00 dan belanja transfer yang dialokasikan bagi pemerintah desa sebesar
Rp140.114.581.467,00.
"Sementara untuk pembiayaan daerah dialokasikan untuk penerimaan pembiayaan sebesar
Rp15.590.000.000,00, yang berasal dari perkiraan sisa lebih perhitungan anggaran tahun sebelumnya, yang dimana pengeluaran pembiayaan dialokasikan sebesar Rp590.000.000,00, untuk penyertaan modal pemerintah daerah Kabupaten Pandeglang kepada perusahaan Daerah Air minum Tirta berkah," tandasnya.***