"Setiap orang perlu menyadari pentingnya langkah-langkah TOSS Tbc, yaitu, mencari dan menemukan gejala di masyarakat, mengobati Tbc dengan tepat, hingga memantau pengobatan Tbc sampai sembuh," ungkapnya.
"Peran keluarga sangat penting dalam pencegahan penularan tbc, tenaga kesehatan merupakan garda terdepan dalam pencegahan dan penanggulangan Tbc," sambungnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Pandeglang Eni Yati mengatakan, dalam penyelesaian kasus Tbc tidak bisa hanya satu sektor, melainkan multi sektor.
"Kita harus bersama bergerak agar mencapai maksimal karena untuk mengakhiri epidemi Tbc menjadi salah satu target penting dalam tujuan pembangunan berkelanjutan (sustainable development goals) yang harus dicapai bersama," kata Eni.
Dikatakan Eni beberapa kendala yang terjadi dalam penanganan kasus Tbc diantaranya adalah minimnya pemahaman masyarakat dan putusnya pengobatan yang dilakukan.
"Ini memang agak sulit, karena masyaralat memandang Tbc ini seolah penyakit memalukan sehingga terkesan menutupi jika terjadi kasus," tandasnya.***