Menurut Tatu, pihaknya sudah mempersiapkan pengamanan bagi para wisatawan pada perayaan Natal maupun tahun baru 2024.
Mulai dari pengaturan lalu lintas, hingga penguatan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan.
Berbagai stakeholder berperan, mulai dari Pemkab Serang, TNI-Polri, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), dan para pelaku wisata lainnya.
Tatu meminta semua pihak, termasuk media massa untuk tidak memberikan informasi yang bisa membuat resah wisatawan.
"Kami minta yang ingin berwisata tenang, bisa berlibur di Anyer-Cinangka, di sini aman, di sini nyaman," ujarnya.
Tatu menargetkan, seluruh hunian hotel bisa penuh. Hal tersebut agar perekonomian masyarakat di Anyer-Cinangka bisa terus bergerak.
"Jika banyak wisatawan, tentu tidak hanya hotel yang berdampak positif, tetapi juga ke tempat-tempat kuliner, UMKM, dan pelaku pariwisata lainnya. Semua akan menggerakkan ekonomi masyarakat," ucapnya. ***