Kelurahan Pabean Kota Cilegon Jadi Desa Budaya, Helldy Agustian: akan Dijadikan Sentral Pariwisata

- 27 Desember 2023, 20:24 WIB
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mencoba membantu seorang ibu yang membuat kue tradisional di Kelurahan Pabean Kecamatan Purwakarta Kota Cilegon, Rabu 27 Desember 2023.
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mencoba membantu seorang ibu yang membuat kue tradisional di Kelurahan Pabean Kecamatan Purwakarta Kota Cilegon, Rabu 27 Desember 2023. /Kabar Banten /Himawan Sutanto

KABAR BANTEN - Kelurahan Pabean Kecamatan Purwakarta Kota Cilegon ditetapkan menjadi Desa Budaya.

Seiring dengan ditetapkannya sebagai Desa Budaya, Kelurahan Pabean Kecamatan Purwakarta Kota Cilegon menggelar acara pagelaran Seni dan Budaya.

Kegiatan pagelaran seni dan budaya yang digelar Kelurahan Pabean Kecamatan Purwakarta Kota Cilegon terpusat di halaman kantor Kelurahan Pabean.

Kegiatan pagelaran seni dan budaya tersebut merupakan pertama kali pasca ditetapkannya Kelurahan Pabean sebagai Desa Budaya.

Kegiatan seni dan budaya tersebut dihadiri langsung oleh Wali Kota Cilegon Helldy Agustian beserta seluruh pejabat Kecamatan maupun Kelurahan se-Kota Cilegon.

Dalam pagelaran seni dan budaya tersebut, dimeriahkan dengan beragam perlombaan, mulai dari permainan tradisional, seperti Enggrang, Lompat Tali Karet, Operan Bentengan dan Dampuan.

Dalam kegiatan perlombaan tersebut, juga melibatkan Rukun Warga (RW) yang ikut serta dalam lomba seperti lomba rudat, ngemping, dan pembuatan kue tradisional dengan total hadiah Rp 3 juta.

Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menyampaikan apresiasi dan mendukung adanya pagelaran seni dan budaya di Kota Cilegon.

"Sesuai dengan Keputusan Wali Kota, Kelurahan Pabean ini akan kita jadikan sebagai sentral pariwisata dimana sudah kami tetapkan sebagai desa budaya,” kata Helldy Agustian, Rabu 27 Desember 2023.

Ia menuturkan, pagelaran seni dan budaya menjadi pengingat bagi masyarakat untuk terus melestarikan budaya Kota Cilegon.

“Hari ini kita kumpul bersama-sama untuk mengingat budaya yang ada di Kota Cilegon. Kita diingatkan dengan permainan-permainan tradisional yang saat ini sudah jarang ditemukan,” tuturnya.

Ia berharap, agar pagelaran serupa dapat dihelat di tiap-tiap kelurahan di Kota Cilegon.Sehingga pelestarian budaya daerah dapat dilakukan.

“Saya sangat men-suport dan mendukung adanya pagelaran yang melestarikan budaya seperti ini. Semoga ini bisa digelar di kelurahan-kelurahan lain di Kota Cilegon,” tuturnya.

Sementara itu, Lurah Pabean Nurul Hadiyati menjelaskan bahwa pagelaran seni dan budaya itu merupakan langkah awal dalam upaya pengembangan wisata budaya di wilayahnya.

“Saat ini kami sedang menggagas wisata budaya, dimana pagelaran ini merupakan awal pemanasan untuk kita dalam membangkitkan seni dan budaya khusunya di wilayah Kelurahan Pabean” ucapnya.

Nurul juga menambahkan, pihaknya menggelar permainan tradisional sebagai salah satu upaya untuk mengurangi penggunaan gadget terhadap anak-anak.

“Kita juga gelar permainan tradisional untuk anak–anak, dimana hal ini sebagai salah langkah kita untuk mengurangi penggunaan gadget terhadap anak–anak. Alhamdulillah anak-anak di sini sangat antusias untuk ikut permainan tradisional ini,” ucapnya.***

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x