Kemensos Klaim Tuntaskan Penyaluran Santunan Korban Tsunami

- 20 September 2020, 21:47 WIB
Kasubdit Penanganan Korban Bencana Alam Kemensos RI, Sunarti, mewakil Mensos RI Julairi P Batu Bara menyerahkan santunan untuk korban tsunami.*
Kasubdit Penanganan Korban Bencana Alam Kemensos RI, Sunarti, mewakil Mensos RI Julairi P Batu Bara menyerahkan santunan untuk korban tsunami.* /Dokumen Kemensos RI/

KABAR BANTEN - Kementerian Sosial (Kemensos) mengklaim telah menuntaskan penyaluran santunan korban meninggal dunia akibat tsunami kepada ahli waris korban senilai Rp24,3 miliar.

"Benar sebanyak 1.620 ahli waris korban meninggal karena tsunami telah mendapat santunan masing-masing sebesar Rp15 juta," ujar Kasubdit Penanganan Korban Bencana Alam Kemensos RI, Sunarti, kepada awak media di Tangerang, Ahad 20 September 2020.

Angka santunan tersebut, diakui Sunarti merupakan penyaluran tahap terakhir untuk korban bencana tsunami di Sulawesi Tengah.

"Santunan ini melengkapi santunan yang telah kami berikan sebelumnya kepada 1.906 jiwa di tahun 2019," tandasnya.

Santunan disalurkan kepada 1.620 jiwa berasal dari empat Kabupaten Kota dengan rincian Kota Palu sebanyak 1.324 jiwa, Kabupaten Sigi 90 jiwa, Kabupaten Donggala 158 jiwa, Kabupaten Parigi Moutong 48 jiwa.

Baca Juga : Bansos Diperpanjang Hingga Desember 2020, Kemensos Klaim Telah Salurkan 164.450 Paket Sembako

"Tahun 2018, Kemensos terlebih dahulu sudah menyalurkan santunan ahli waris senilai Rp 28,6 Miliar kepada 1.906 ahli waris korban meninggal akibat Tsunami Sulteng yang terjadi pada 28 September 2018 silam. Artinya sampai saat ini Kamintelah menyalurkan santunan ahli waris kepada 3.526 jiwa dengan nilai total mencapai Rp52,9 Miliar rupiah," beber Sunarti mewakili Mensos RI Juliari Batu Bara.

Seperti diketahui, dua tahun silam, peristiwa bencana alam berupa Gempa Bumi, Tsunami dan Likuifaksi di Provinsi Sulawesi Tengah mengakibatkan ribuan orang meninggal dunia dan kerusakan pemukiman rumah masyarakat serta fasilitas umum lainnya.

Saat fase penanganan bencana tersebut, Kementerian Sosial langsung melakukan pendistribusian logistik untuk kebutuhan dasar para korban bencana. Kemensos juga mengerahkan ribuan personil Taruna Siaga Bencana untuk pendirian posko, dukungan dapur umum, dan layanan dukungan psikososial.***

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x