Target PTSL Kabupaten Serang 2024 Naik 2 Kali Lipat, Bupati Akan Pantau Peran Kades Tiap Hari

- 1 Februari 2024, 09:15 WIB
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menyerahkan sertifikat program PTSL kepada masyarakat di Gunung sari secara simbolis, Rabu 31 Januari 2024.
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menyerahkan sertifikat program PTSL kepada masyarakat di Gunung sari secara simbolis, Rabu 31 Januari 2024. /Dindin Hasanudin/Kabar Banten


KABAR BANTEN - Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Banten memberikan target program PTSL sebanyak 46.500 di Kabupaten Serang.

Target PTSL Kabupaten Serang tahun 2024 tersebut meningkat dua kali lipat dibandingkan tahun 2023.

Oleh karena itu agar bisa terealisasi 100 persen Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah akan meminta semua pihak bekerjasama termasuk camat dan kades.

Baca Juga: Kapolda Banten dan Kapolres Serang Kunjungan Kerja di Kecamatan Kragilan Kabupaten Serang

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengatakan, atas nama pribadi, Pemkab Serang dan masyarakat menyampaikan terimakasih kepada pemerintah pusat Presiden Jokowi atas program PTSL yang diberi kepada masyarakat sejak 2017.

"Alhamdulillah kami senantiasa mengawal program ini karena ini program yang sangat berharga buat masyarakat mereka jadi punya legalitas formal untuk berkaitan dengan tanda bukti hak tanah yang mereka miliki," ujarnya kepada Kabar Banten usai melakukan Gemapatas dan Gemadadis di Kecamatan Gunungsari Kabupaten Serang, Rabu 31 Januari 2024.

Tatu mengatakan, untuk melaksanakan program tersebut kerja sama antara Kakanwil BPN Banten, BPN Kabupaten Serang, Pemkab Serang, kecamatan dan desa sangat dibutuhkan.

Sebab Pemkab Serang punya target kuota program PTSL Kabupaten Serang harus bisa direalisasikan 100 persen.

"Ini tidak bisa hanya mengandalkan jajaran BPN dan Pemkab Serang. Kecamatan, kades harus mengawal, berkaitan dengan pelaksanaan patok, batas tanah, kemudian juga untuk kelengkapan lainnya administrasinya," ucapnya.

Untuk tahun 2024 target program PTSL mencapai dua kali lipat dari target tahun sebelumnya yakni 46.500 bidang.

Oleh karena itu harus benar-benar dikawal ketat.

"Jadi yang saya sampaikan disambutan evaluasi harus sering per dua Minggu atau paling telat per bulan. Nanti insyaAllah dengan kepala kantor BPN dan jajaran ada wa grup dengan jajaran Pemda dengan camat dan para kades. Supaya komunikasi bisa intens atau persoalan dibawah yang bisa dibantu diselesaikan oleh Pemda atau kecantikan atau kades," katanya.

Baca Juga: Ratusan Pensiunan PT Krakatau Steel Gelar Aksi Demo, Ini Tuntutannya

Disinggung apakah akan ada sanksi terkait kades yang tidak proaktif, Tatu mengatakan setelah ada wa grup pihaknya bisa lebih melihat hari per hari capaiannya.

"Kalau kades misalnya yang tidak aktif camatnya harus turun, kan banyak jajaran pegawai desa yang bisa ditugaskan supaya ini bisa berjalan lancar dan menyelesaikan kuota yang diberikan untuk masyarakat Kabupaten Serang," ucapnya.

Kepala Kanwil BPN Provinsi Banten Sudaryanto mengatakan, untuk Provinsi Banten yang masuk target program PTSL tahun 2024 sebanyak 146 ribu bidang tanah. Sementara untuk Kabupaten Serang 46.500 bidang.

"Ini adalah sebuah pekerjaan yang besar dan mengucapkan terimakasih kepada bupati dan warganya yang mensuport dan mendukung program ini termasuk para camat, kades dan perangkat RW RT tentunya masyarakat yang telah bersedia ikuti program PTSL," ujarnya.

Ia mengatakan di Kabupaten Serang baru sekitar 70 persen bidang tangan yang sudah bersertifikat.

Sementara 30 persen lainnya akan diselesaikan pada 2024 dan 2025.

Pada tahun 2023 sejumlah target sempat tidak tercapai, diantaranya karena ada beberapa kendala.

"Kendalanya kemarin ada permasalahan overlap di lapangan dan karena waktunya sudah habis tidak sempat diganti dengan bidang lain. Tapi tahun ini akan dilanjutkan diselesaikan," ucapnya.***

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah