Network
KABAR BANTEN - Akses jalan menuju Desa Cimoyan Kecamatan Patia Kabupaten Pandeglang terendam banjir, Minggu 4 Februari 2024 sekitar pukul 07.30 WIB.
Akibatnya, sejumlah kendaraan yang melintasi wilayah tersebut terpaksa harus digotong lantaran ketinggian air mencapai 40 sampai dengan 50 centimeter.
"Jalan menuju Desa Cimoyan tidak bisa dilalui, karena terendam banjir, motor yang melintas pun harus dipikul," kata Muslim, salah seorang pengendara yang melintas dijalan tersebut.
Dikatakan Muslim, para pengendara yang melintas dijalan tersebut terpaksa menggotong kendaraannya lantaran takut mogok, karena air yang merendam jalan tersebut cukup tinggi.
"Iya, kalau dipaksakan melintas takutnya motor kita malah mati. Makanya kami gotong royong memikul motor," ungkapnya.
Sebelumnya telah diberitakan, bahwa hujan deras yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Pandeglang menyebabkan 6 desa di Kecamatan Patia dilanda banjir, Minggu 4 Februari 2024 pukul 07.30 WIB.
Menurut informasi yang diterima Kabar Banten, keenam desa yang dilanda banjir tersebut diantaranya Desa Idaman, Surianeun, Ciawi, Patia, Babakan Keusik dan Cimoyan. Ketinggian air di 6 desa tersebut mencapai 50 centimeter.
Baca Juga: Banjir Landa 6 Desa di Kabupaten Pandeglang, Ketinggian Air Capai 50 Cm
Koordinator Tim Pusdalops BPBD-PK Pandeglang Adi Barata membenarkan, prihal terjadinya bencana banjir yang melanda 6 desa di Kecamatan Pati, Kabupaten Pandeglang tersebut.
