Network
KABAR BANTEN - Penujukan pemakaman khusus Covid-19 di Kelurahan Sayar, Kecamatan Taktakan, Kota Serang diharapkan disosialisasikan kepada masyarakat. Upaya tersebut perlu dilakukan untuk menghindari kesalahpahaman dari warga.
Lurah Sayar Iwan Wicaksono mengatakan, wacana itu sempat berhembus beberapa waktu lalu dan sempat mendapat penolakan dari warganya. Sehingga, dibutuhkan sosialisasi kepada warga agar tidak kembali terjadi penolakan.
"Menurut saya warga harus dikasih pengertian tentang penyakit itu sosialisasi dari pihak terkait, dengan orang-orang yang mengerti tentang penyakit itu. Masyarakat kan ketakutan," kata Iwan Wicaksono saat dihubungi Kabar Banten, Selasa 29 September 2020.
Ia mengatakan, pihaknya sendiri belum mengetahui bahwa penyediaan pemakaman itu kembali berlanjut. Karena, pihaknya belum menerima informasi apapun dari manapun.
"Dari pihak yang membutuhkan itu belum ada ke kelurahan, belum ada konfirmasi apa-apa sama sekali, belum ada yang datang, dari dulu juga seperti itu wacana di atas saja," ucapnya.
Baca Juga : Pasien Meninggal 186 Orang, Pemprov Banten Sediakan Pemakaman Covid-19 Satu Hektare
Ia mengatakan, lahan yang direncanakan akan dijadikan lokasi pemakaman memang cukup jauh dari permukiman warga. Lokasinya berada di belakang Kuburan Cina.
"Ya artinya mungkin Pak Wali juga karena aturan kan, menolak juga gak bisa ya, itu mah silakan saja mungkin ke pihak kelurahan nanti penyedia lahan gimana," tuturnya.
Ia kembali menegaskan, saat ini yang dibutuhkan oleh masyarakat hanya sosialisasi. Ia meyakini, jika masyarakat paham maka tidak akan ada penolakan.
