Network
KABAR BANTEN - Korban pelecehan YA yang merupakan salah satu aparatur sipil negera (ASN) di lingkungan Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DinkopUKMPerindag) Kota Serang telah melakukan upaya untuk mencari keadilan, termasuk membuat laporan ke bidang Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polda Banten.
Sebelumnya YA sempat melaporkan kejadian yang menimpanya tersebut ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Serang, namun tak kunjung mendapat respon.
Kemudian, karena lama menunggu respon dari BKPSDM, YA melaporkan kembali ke Inspektorat Kota Serang, dengan harapan terduga pelaku yang merupakan oknum lurah di Kota Serang tersebut dapat segera diproses.
Baca Juga: ASN Pemkot Serang Diduga Dilecehkan Oknum Lurah
"Saya bikin laporan tertulis ke pegawaian (BKPSDM) dan inspektorat. Kemudian, saya juga laporkan ke Polda Banten, tapi harus ada surat dari BKD dulu sebagai syarat pendukung," katanya.
Dia mengaku, pada tanggal 20 Februari 2024 lalu, suaminya diminta untuk hadir di Kantor BKPSDM Kota Serang untuk memproses kasus tersebut.
"Lalu ada panggilan tanggal 29 Januari dari BKPSDM, tapi belum ada info lagi. Terus, tanggal 20 Februari itu ada panggilan untuk suami saya," ujarnya.
Baca Juga: Waduh! Honorer atau Non ASN di Pemkot Serang Tak Dapat THR Lebaran 2024
Kemudian, penindakkan kasus pelecehan seksual atas YA pun terus bergulir, hingga akhirnya pada pekan lalu tanggal 21 Maret 2024 korban dikonfrontir dengan pelaku oleh BKPSDM Kota Serang.
