Puncak Arus Mudik Diprediksi H-3, Tarif Bus di Pakupatan Diawasi

- 4 April 2024, 12:10 WIB
Puncak arus mudik lebaran tahun 2024 diprediksi terjadi pada H-3 lebaran, dan pihak terminal akan melakukan pengawasan terhadap tarif tiket bus.
Puncak arus mudik lebaran tahun 2024 diprediksi terjadi pada H-3 lebaran, dan pihak terminal akan melakukan pengawasan terhadap tarif tiket bus. /Kabar Banten/Rizki Putri

KABAR BANTEN - Terminal Tipe A Pakupatan Kota Serang akan mengawasi tarif bua, baik dalam kota maupun luar kota atau luar daerah.

Sebab biasanya, menjelang puncak arus mudik yang diprediksi terjadi pada H-3 sebelum lebaran idulfitri 2024, terjadi kenaikan harga atau ongkos yang menggetok para calon penumpang.

Kepala Terminal Tipe A Pakupatan Kota Serang Waluyo Dianto mengatakan, pihaknya akan melakukan pengawasan terhadap tarif angkutan umum, khususnya kendaraan bus yang menjadi transportasi andalan masyarakat untuk mudik.

Baca Juga: Geliat Pemudik di Pelabuhan Merak Banten Mulai Terasa, Puncak Arus Mudik Diprediksi Terjadi 6 April 2024

"Tarif kami awasi, dan kami data terkait kenaikannya. Itu langsung kami laporkan ke Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah Banten," katanya, Rabu (3/4/2024).

Dia mengaku, terdapat beberapa perusahaan otobus (PO) atau agen bus di Terminal Tipe A Pakupatan Kota Serang sebagian telah menaikkan harga tarifnya.

Namun, masih dalam kategori yang wajar dan menyesuaikan dengan tarif tol serta bahan bakar minyak (BBM).

"Memang sudah ada beberapa PO yang menaikkan tarif. Tapi itu masih dalam tarif normal," ujarnya.

Saat ini, kata dia, untuk jumlah pengunjung sudah mengalami peningkatan sejak beberapa waktu ke belakang, khususnya penumpang dengan tujuan ke luar daerah, terutama Jawa Tengah.

Bahkan, puncak arus mudik di Terminal Pakupatan Kota Serang diprediksi akan terjadi sekitar H-4 atau H-3 sebelum lebaran.

"Kalau prediksi (Puncak Arus Mudik) dari terminal itu sebenarnya kami asumsikan pada H-4 atau H-3, dan ini terjadi kenaikan penumpang," tuturnya.

Dikatakan dia, peningkatan pemudik atau pengunjung di Terminal Pakupatan Kota Serang telah terjadi sejak beberapa waktu ke belakang, meskipun tidak terlalu signifikan.

Sebab biasanya, pergerakan penumpang tidak dapat diprediksi atau flukyuatif.

Termasuk kendaraan seperti bus, baik antar kota antara provinsi (AKAP), maupun antar kota dalam provinsi (AKDP).

"Peningkatan penumpang sudah terjadi di beberapa daerah tujuan, salah satunya (Tujuan) Jawa Tengah. Kemudian, untuk pergerakan penumpang dan kendaraan fluktuatif. Misalnya, hari ini ada penurunan sekitar 16 persen dari 2.350 orang per hari menjadi 1.968. Tapi, besok mungkin bisa naik lagi," ucapnya.

Terminal Tipe A Pakupatan Kota Serang, dia menuturkan, sebagai upaya mengantisipasi adanya lonjakan pemudik menjelang lebaran, pihaknya telah mempersiapkan pos pam lebaran dengan mempersiapkan 86 personel.

Dengan pembagian waktu selama 24 jam, sehingga pelayanan di Terminal Pakupatan bisa lebih maksimal kepada para calon penumpang.

"Kami juga berkoordinasi dengan perusahaan PO bus dan agen di terminal terkait kesiapan pelayanan untuk angkutan lebaran. Dari 94 perusahaan (PO Bus) dengan kesiapan unit kurang lebih 870 sampai 900 kendaraan," ujarnya.

Baca Juga: Puluhan Sopir Bus di Terminal Pakupatan Kota Serang Dites Urine

Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Serang Yedi Rahmat mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Serang telah mempersiapkan sejumlah persiapan untuk menghadapi arus mudik lebaran.

Seperti menyiapkan posko mudik yang bekerja sama dengan Kepolisian serta beberapa pihak lainnya.

"Seperti biasa, posko dan persiapan lainnya sudah kami siapkan. Ada dari dinkes juga yang nanti bersiaga," katanya.***

 

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah