Lakukan Penyehatan Mandiri, Merger Bank Banten Tak Dilanjutkan

- 8 Oktober 2020, 08:09 WIB
tampak-depan-bank-banten-KP-Web-small
tampak-depan-bank-banten-KP-Web-small /

Baca Juga : Bank Banten Berharap Segera Bersatus Pengawasan Normal

Jalan di tempat

Wakil Ketua Komisi III DPRD Banten Ade Hidayat mengatakan, terdapat beberapa dorongan yang disampaikan Komisi III dalam rakor tersebut.

"Tadi dorongannya Komisi III memberikan saran dan masukan atas kondisi Bank Banten yang kami nilai jalan di tempat," katanya.

Pertama, Bank Banten harus segera melakukan koordinasi dengan Sekda Banten sebagai pembina BUMD tentang konversi dana Kasda Pemprov Banten menjadi penambahan modal untuk Bank Banten.

"Kedua, kami juga sampaikan Bank Banten harus melakukan konsolidasi internal. Kalau hari ini ada jajaran direksi ada tiga orang berkaitan dengan sumber daya manusia maka perlu langkah koordinasi, itu berkaitan juga berkaitan erat dengan bagaimana langkah yang akan dilakukan," ujarnya.

Baca Juga : Penambahan Modal, Bank Banten Segera Terbitkan Saham Baru

Ia berpesan agar Bank Banten menjaga marwahnya sebagai perusahaan perbankan. Karena, Bank Banten telah menjual aset kredit ke BJB yang pembayarannya dicicil. Sementara BJB telah menerima pembayaran cicilan dari kreditur atas kredit yang dibeli secara utuh.

"Inikan sudah merasakan dan menikmati setoran, apalagi aset yang dijual kredit ASN. Kenapa mau dicicil. Terakhir sisa hampir Rp 261 miliar sekian," ucapnya.

Kemudian, Bank Banten juga harus bisa mengoptimalkan uang hasil penjualan aset untuk mendorong pertumbuhan perusahaan. Politisi Gerindra ini tak ingin uang yang diterima hanya habis untuk biaya operasional.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah