Network
KABAR BANTEN - Setelah kalah dari Joe Biden dalam penghitungan Pilpres AS 2020, Presiden Amerika Serikat Donald Trump tiba-tiba mengumumkan pemecatan Menteri Pertahanan Mark Esper.
Salah satunya pemicunya, karena Esper tidak menghiraukan instruksi Trump untuk menerjunkan militer demi meredam demonstrasi George Floyd.
Sejak itu, hubungan Esper dengan Trump kurang harmonis. Saat itu, Trump yang marah juga sempat diisukan ingin memecat Esper.
Baca Juga: Namanya Sudah Diumumkan Mahfud MD, Gatot Belum Terima Undangan, Bintang Mahaputra dibatalkan?
Seperti dilansir Kabar Banten dari RRI, hubungan Esper yang semakin tegang dengan Trump membuatnya menyiapkan surat pengunduran diri beberapa minggu lalu.
"Mark Esper telah dihentikan. Saya ingin berterima kasih atas jasanya," tulis Trump lewat akun twitternya, dikutip Selasa 10 November 2020.
Trump lalu menunjuk Direktur Pusat Penanggulangan Terorisme Nasional, Christopher Miller sebagai pengganti Esper Trump menegaskan, penunjukan sudah dikonfirmasi oleh Senat.
Baca Juga: Biden Unggul di Pilpres, Trump Belum Menyerah
"Dengan senang hati saya mengumumkan bahwa Christopher C. Miller, Direktur Pusat Penanggulangan Terorisme Nasional yang sangat dihormati (dengan suara bulat dikonfirmasi oleh Senat), akan menjadi Penjabat Menteri Pertahanan, berlaku segera," kata Trump.***
