Gubernur Banten-Ulama Bahas LGBT dan Kekerasan Terhadap Kiai

- 11 Februari 2018, 21:17 WIB
Gubernur Banten dan Ulama
Gubernur Banten dan Ulama

SERANG, (KB).- Gubernur Banten Wahidin Halim mengumpulkan sejumlah ulama di rumah dinas, Minggu (11/2/2018). Hadir dalam pertemuan itu antara lain Ketua Umum MUI Provinsi Banten KH A Romly, Ketua Harian Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Banten Prof. Syibli Syarjaya, Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Rasna Dahlan, dan aktivis wanita Eti Fatiroh. Pertemuan itu antara lain membahas isu-isu aktual yang berkembang di masyarakat, antara lain tentang LGBT dan kekerasan terhadap pengasuh pesantren yang terjadi di sejumlah daerah. Dikonfirmasi seusai pertemuan, Prof. Syibli mengungkapkan Gubernur banyak mendengar masukan dari ulama terkait LGBT dan isu kekerasan terhadap kiai.  “Khusus tentang LGBT, diwacanakan akan dibuat Perda tentang larangan dan bahaya LGBT,” kata Syibli. Terkait dengan ini, kata Syibli, ulama akan mengeluarkan pernyataan sikap tentang bahaya bahaya LGBT dan darurat narkoba di Provinsi Banten. “Setelah itu, MUI akan mengundang, Gubernur, Kapolda, Danrem, Kajati, BNN, Kepala Kemenag, dan para ketua ormas Islam,” ujarnya. Terkait kekerasan terhadap kiai, ulama mendesak aparat kepolisian transparan menyampaikan informasi tersebut. (SY)***

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah