Peralihan Fungsi Rumah Dinas Gubernur Banten Dikritik

- 14 September 2019, 07:45 WIB
rumah dinas gubernur banten di kawasan eks pendopo pemprov banten
rumah dinas gubernur banten di kawasan eks pendopo pemprov banten

SERANG, (KB).- Peralihan fungsi rumah dinas (rumdin) Gubernur Banten menjadi wisma tamu dikritik. Sebab, Wakil Gubernur Banten dan sekretaris daerah (sekda) dinilai lebih membutuhkan karena belum memiliki rumdin.

Menurut anggota DPRD Banten Ade Hidayat, peralihan tersebut belum perlu dilakukan karena sekda dan Wakil Gubernur Banten belum memiliki rumdin, sehingga lebih efisien.

”Utamakan dulu kebutuhan yang selama ini memang belum terpenuhi, terlebih wagub dan sekda,” kata Ade Hidayat saat dihubungi Kabar Banten, Jumat (13/9/2018), ketika dimintai tanggapan terkait rumdin Gubernur Banten di kawasan eks pendopo, Jl. Brigjen Syam’un Kota Serang akan beralih fungsi menjadi wisma atau rumah singgah bagi tamu kenegaraan maupun pejabat pemerintah pusat.

Upaya memfasilitasi tamu dengan mengalihfungsikan rumdin, kata dia, dianggap belum perlu dilakukan. Terlebih, kata dia, biasanya tamu yang datang dengan urusannya telah mendapat fasilitas dari tempat bertugasnya masing-masing. ”Saya kira tamu kan menyesuaikan sendiri, belum perlu pemprov memfasilitasi tamu dari luar dan luar negeri,” katanya.

Terkait langkah pemprov yang akan membangun rumdin bagi gubernur dan wakil gubernur dan menjadikan rumdin yang saat ini tempati gubernur menjadi rumdin sekda, politisi Partai Gerindra ini menilai, hal tersebut sah-sah saja dilakukan jika anggarannya menunjang.

”Namun jangan memaksakan pilihan lain jika sudah ada. Tinggal penuhi saja yang belum ada. Saya pikir standar rumdin gubernur juga sudah disesuaikan yang sekarang ada,” ujarnya.

Pemprov dipandang masih memiliki tanggung jawab penting yang harus dilakukan. Misalnya, perbaikan sektor pendapatan serta optimalisasi pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat. ”Ini perlu dorongan besar dari kita semua. Kalau sudah punya rumdin saya pikir cukuplah yang ada. Tinggal bagaimana memikirkan yang belum ada,” ucapnya.

Adapun pemenuhan kebutuhan dasar yang perlu dioptimalkan, adalah pelayanan kesehatan yang praktiknya masih dikeluhkan oleh banyak masyarakat. ”Pembangunan pendidikan kita baru dikulitnya saja, belum mendasar. Apalagi bicara pemerataan kualitas masih jauh dari apa yang kita harapkan,” tuturnya.

Kebutuhan internal

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x