Perusahaan Keberatan Normalisasi Sungai Sendirian, Rapat Penanganan Banjir di Bojonegara Buntu

- 14 Januari 2020, 15:15 WIB

Hanya saja, lanjut dia, persoalan yang ada saat ini, yaitu masalah anggaran, baik Pemkab Serang dan pusat untuk saat ini belum dapat menganggarkan normalisasi sungai tahun ini, sehingga pemkab mengajak duduk bersama perusahaan yang memiliki galian. Sebelum dilakukan pertemuan kembali dengan semua perusahaan tersebut, pihaknya akan membahas biaya yang akan dikeluarkan untuk proses normalisasi tersebut.

"Nanti tugas kami untuk mengundang semua perusahaan yang ada di sana, jadi saat ini kan hanya PT BAM. Nanti akan kami agendakan pertemuan kembali dengan semua perusahaan yang ada di sana. Selain itu, mengundang dari empat desa yang ada di Bojonegara, yaitu Desa Ukir Sari, Pengarengan, Margagiri, dan Bojonegara," ucapnya.

Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa menambahkan, Pemkab Serang meminta perusahaan penambang untuk bisa menyiapkan sapodam yang mampu menampung air. Kemudian, bagaimana menormalisasikan saluran Sungai Gedong yang bermuara ke Sungai Bogem dan Sungai Pasar, serta membuat kolam retensi yang muaranya sampai ke laut.

"Lalu, kami juga meminta untuk melebarkan atau peningkatan kapasitas jembatan. Ini dilakukan, agar tahun depan tidak mengalami lagi banjir di Bojonegara," tuturnya.

Sementara, Direktur PT BAM Rendi menjelaskan, pihaknya siap untuk memenuhi permintaan Pemkab Serang dalam proses normalisasi atau revitalisasi sungai di Bojonegara. Hanya saja, pihaknya meminta Pemkab Serang juga dapat mengikutsertakan perusahaan lain yang ada di Bojonegara untuk turut serta melakukan normalisasi tersebut. Sebab, di Bojonegara tidak hanya PT BAM saja, tetapi masih ada perusahaan lain yang berdiri.

"Kalau semua perusahaan kami siap, asal semua diundang, karena sama-sama usaha di sana. Tertanggal 7 Januari 2020 saja kami sudah menurunkan alat berat untuk mengeruk sungai di sana, jadi kami juga sudah ada upaya untuk mengatasi masalah banjir di Bojonegara. Jadi, kami akan menyetujui keputusan pemerintah asal semua perusahaan dilibatkan," katanya. (TM)*

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah