Kota Serang Bisa Terdampak PSBB Tangerang Raya

- 13 April 2020, 21:15 WIB

SERANG, (KB).- Gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kota Serang menilai penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Tangerang Raya akan berdampak di Kota Serang. Terutama dalam penyebaran mata rantai Covid-19.

Juru bicara percepatan penanganan Covid-19 di Kota Serang Hari W Pamungkas mengatakan, secara tidak langsung penerapan PSBB di Tangerang Raya akan berdampak terhadap penyebaran mata rantai virus itu.

"Pertama arus mudik bisa terkurangi, karena mereka sudah terfilter di Tangerang Raya," kata Kadiskominfo Kota Serang itu, Senin (13/4/2020).

Menurut dia, dengan aturan itu secara otomatis ada pembatasan bagi warga yang keluar masuk daerah PSBB. Sehingga, sangat dimungkinkan arus mudik nanti tidak begitu signifikan.

"Mungkin masyarakat Kota Serang yang kerja di Tangerang juga tidak akan bisa pulang, karena yang didalam tidak bisa keluar dan yang keluar susah masuk kedalam kalau sudah PSBB," ucapnya.

Sehingga, ujar dia, kemungkinan pemudik yang bisa membawa virus menjadi berkurang, bagi daerah yang berada di sekitar Tangerang Raya, khususnya Kota Serang. Terlebih, jika hasil rapat gugus tugas mengharuskan ada pemeriksaan disetiap pintu tol. "Pemeriksaan kendaraannya, orangnya juga kondisi tubuhnya didata," ujar dia.

Selanjutnya, kata dia, tim kaji cepat Dinas Kesehatan Kota Serang akan memberikan hasil dari kajiannya. Apakah dari hasil kajian itu Kota Serang layak diajukan PSBB atau masih belum. Namun, ia menilai untuk Kota Serang tidak ada kenaikan angka yang signifikan baik ODP, PDP atau positif Covid-19.

"ODP saja cuma naik 9 kalau gak salah, kalau kemarin-kemarin di atas 10, bisa 15. Tapi dua hari ini tidak ada peningkatan signifikan," katanya. (Masykur/YA)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah