Network
SERANG, (KB).- Pasangan suami (pasutri) serta seorang anaknya yang mengendarai sepeda motor Honda Beat nomor polisi A 6316 CZ terlibat kecelakaan saat menyalip truk mixer (molen) dan menghindari jalan rusak di Jalan Raya Serang-Jakarta tepatnya di depan Perumahan Puri Anggrek, Kelurahan Kalodran, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Ahad (10/5/2020).
Akibat kecelakaan tersebut, Siti Maskanah (26), warga Kampung Kejayaan, Desa Pejaten, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang meninggal dunia, sedangkan Masduki (32) dan anak balitanya selamat dari musibah tersebut.
Kasat Lantas Polres Serang Kota, AKP Tesyar Rofadli Prayitno mengatakan, kecelakaan tersebut bermula saat korban bersama dengan suaminya serta anaknya yang mengendarai Sepeda Motor Honda Beat diketahui berjalan dari arah Serang menuju Jakarta.
Di lokasi kejadian, kata dia, diduga sepeda motor yang dikendarai satu keluarga tersebut berusaha mendahului mobil Truk Mixer atau mobil molen nomor polisi B 9264 NIN yang dikemudikan oleh Wasamsi (37) dari sebelah kiri.
"Diduga motor korban hilang kendali saat menyalip dan melewati jalan bergelombang kemudian terjatuh ke kiri jalan. Namun sayangnya, Siti Maskanah terjatuh ke arah kanan jalan dan langsung terlindas ban sebelah kiri bagian belakang kendaraan besar tersebut. Korban terluka dibagian kepalanya dan meninggal di lokasi kejadian. Ketiga korban dibawa ke Rumah Sakit dr Drajat Prawiranegara," ujarnya.
Tesyar mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan agar lebih hati-hati lagi dalam berkendara. Apalagi sekarang ada imbauan pemerintah agar di rumah saja, maka hindari keluar rumah apabila tidak ada keperluan yang mendesak.
"Semoga tidak ada korban lagi, apalagi disaat bulan Ramadan ini. Pesan dari Satlantas, selalu jaga keselamatan di jalan raya dan jadilah pelopor keselamatan," tandasnya. (KO)*
