Network
SERANG, (KB).- Sebanyak 2.780 guru ngaji dan madrasah di Kabupaten Serang menerima insentif masing-masing sebesar Rp 400 ribu. Insentif atau bantuan yang bersumber dari dana Zakat Infaq Shadaqah tersebut disalurkan langsung oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Serang.
Ketua Baznas Kabupaten Serang Ahmad Wardi Muslich menuturkan, pihaknya melakukan penyaluran berupa bantuan atau insentif kepada ribuan guru ngaji dan madrasah di semua kecamatan se-Kabupaten Serang. Penyerahan secara simbolis dilakukan di kantor kecamatan masing-masing.
"Kemarin kami melakukan penyaluran bantuan atau insentif kepada 2.780 guru ngaji dan madrasah se-Kabupaten Serang. Masing-masing mereka menerima Rp 400 ribu," katanya kepada Kabar Banten, Sabtu (18/7/2020).
Dia menjelaskan, rincian jumlah penerima insentif tersebut yakni 1.390 guru ngaji dan 1.390 guru madrasah. Pemberian bantuan atau insentif kepada guru ngaji dan madrasah ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan Baznas Kabupaten Serang setiap tahunnya.
“Diharapkan, adanya bantuan ini dapat membantu guru-guru tersebut dan memberikan banyak manfaat, terutama saat pandemi ini," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Bidang (Kabid) Pendistribusian pada Baznas Kabupaten Serang Cecep Sujawandi menjelaskan, Baznas Kabupaten Serang kembali melakukan pendistribusian bantuan kepada ribuan guru ngaji dan madrasah yang tersebar disemua kecamatan di Kabupaten Serang.
"Kami telah distribusikan bantuan kepada guru ngaji ada 1.390 orang dan guru madrasah 1.390 orang. Kami berharap guru-guru ngaji dan madrasah di Kabupaten Serang terus memberikan ilmu agamanya kepada warga Kabupaten Serang dan semoga bantuannya bisa bermanfaat," katanya. (TM)*
