Fakta Atau Hoax? Kemarau Panjang Tahun Ini Pertanda Datangnya Dajjal

2 November 2023, 12:00 WIB
Ilustrasi terkait tanda kiamat sudah dekat yang ditandai munculnya Dajjal dan sebelum kemunculan Dajjal itu akan terjadi kemarau panjang tiga tahun berturut-turut. /Freepik/Sketchepedia

KABAR BANTEN - Tiga tahun sebelum keluarnya Dajjal kerusakan apa saja yang terjadi di dunia serta bagaimana kondisi bumi saat itu?

 

Keluarnya Dajjal merupakan salah satu tanda datangnya hari kiamat besar, fitnah yang ditimbulkan oleh Dajjal adalah seberat-beratnya ujian yang akan dihadapi oleh manusia.

Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW yang artinya "Tidak ada satupun makhluk sejak Adam diciptakan hingga terjadinya kiamat yang fitnahnya, cobaannya lebih besar dari Dajjal".

Baca Juga: Inilah Kisah 5 Tempat Misterius dalam Al Quran yang Belum Ditemukan, Salah Satunya Ada Pulau Dajjal

Berikut informasi terkait kedatangan Dajjal yang percaya semakin dekatnya hari kiamat, sebagaimana dikutip Kabar Banten dari YouTube Ferry channel.

Dajjal ini pasti akan muncul dipermukaan bumi, dia akan membuat keonaran yang luar biasa, banyak kerusakan dan kesesatan yang ia perbuat, bahkan akan banyak manusia di akhir zaman yang akan menjadi pengikut Dajjal.

Kedatangan Dajjal ke berbagai negeri akan menyebabkan fitnah dan kerusakan tatanan dunia, atas kelakuan tersebut, maka tidak sedikit orang beriman yang menentang Dajjal

Namun, jika orang yang memiliki keimanan kepada Allah SWT, diberi ujian dengan kesengsaraan serta musibah, maka inilah salah satu fitnah yang luar biasa yang akan terjadi di akhir zaman.

Sebelum kemunculan Dajjal, akan banyak terjadi peristiwa yang mengerikan di muka bumi.

Salah satu peristiwa itu terjadi di Danau Tiberas, diamana danau itu merupakan danau yang berada di wilayah utara Negara Israel, yang mayoritas disekelilingnya adalah orang-orang Yahudi.

Selain itu danau ini menjadi tempat yang banyak menyimpan kilas sejarah yang tidak terlupakan bagi umat Yahudi dan Nasrani.

Dimana tempat tersebut diyakini sebagai petilasan Yesus ketika memperlihatkan mukjizatnya, namun dalam agama Islam diyakini bahwasanya kelak danau ini airnya akan surut dan peristiwa itu menjadi suatu pertanda detik-detik kebangkitan Dajjal ke permukaan bumi.

Peristiwa lain yang akan terjadi sebelum Dajjal keluar yaitu tanah-tanah di bumi mengering selama kurun waktu tiga tahun berturut-turut.

Penduduk bumi saat itu merasa sangat kesulitan dalam mencari air bersih, baik untuk minum maupun untuk kebutuhan sehari-hari.

Pada masa itu langit akan sangat jarang menurunkan hujan, yang akibatnya akan membuat cuaca jadi sangat panas, kekeringan melanda sebagian besar wilayah bumi.

Selain itu, tumbuhan akan sulit untuk tumbuh subur, ditambah lagi pada tahun ke tiga akan terjadi puncak kemarau yang luar biasa

Selama satu tahun tidak ada turun hujan, tidak adanya air hujan yang turun dan tanah tidak bisa lagi ditanami.

Baca Juga: Indahnya Islam, Hanya Melalui Makan dan Minum Bisa Mendapat Pahala

Sehingga bencana kemarau panjang ini bisa mengakibatkan banyak makhluk yang kehausan dan kelaparan, orang-orang tersiksa akibat kurangnya cadangan air dan makanan untuk kehidupan sehari-hari.

Bahan-bahan makanan yang berasal dari tumbukan akan semakin langka karena kemarau panjang yang berkelanjutan.

Hal ini tentunya tidak hanya dialami oleh manusia saja juga dialami oleh makhluk lainnya seperti hewan.

Banyak hewan yang tidak bisa bertahan hidup dan mati akibat dari kehausan dan kelaparan yang terlalu lama.

Begitu dahsyatnya bencana kemarau panjang yang terjadi sebelum kemunculan Dajjal, setelah peristiwa itu terjadi, maka tiba saatnya Dajjal bangkit dan muncul ke permukaan bumi.

Dajjal akan keluar dari pulau misterius, dimana saat itu sudah tidak ada lagi orang yang mengumandangkan adzan dan menyebut lafal Allah.

Dajjal ini akan muncul di sebelah timur Kota Persia, tepatnya di Khurasa, Dajjal akan berjalan dan terus berjalan dari satu daerah ke daerah lainnya.

Ketika Dajjal sudah sampai di wilayah antara Negeri Syam dan Irak, maka sosok Dajjal akan sangat nyata kemunculannya.

Dajjal akan memasuki seluruh negeri di bumi kecuali Mekkah dan Madinah, ia akan menyebarkan banyak fitnah, musibah dan keonaran di tempat yang ia singgahi.

Kemunculan Dajjal ini untuk mencari pengikut-pengikutnya, dimana awal mula kedatangannya dia menyamar dan mengaku sebagai orang beriman.

Namun, lama-kelamaan Dajjal ini mengaku sebagai Nabi, dan lebih parahnya lagi ia kemudian mengaku sebagai Tuhan.

Dengan hasutannya, Dajjal akan memberikan kenikmatan surga kepada orang-orang yang mau menjadi pengikutnya.

Seluruh kebutuhan mereka seperti harta, makanan, pakaian , perhiasan semua akan dicukupi oleh Dajjal.

Karena hal tersebut fitnah dan tipu daya Dajjal akan membuat banyak orang tertarik dan meyakininya bahwa Dajjal adalah Tuhan yang sesungguhnya.

Kesaktian dan sihir Dajjal telah memikat banyak orang-orang kafir dan musyrik, dimana pengikut Dajjal ini adalah kebanyakan orang-orang Yahudi dan orang-orang Khawarij.

Selain itu juga ada orang-orang kafir, orang-orang munafik, orang-orang miskin, para wanita, orang-orang hasil perzinahan dan para ahli maksiat lainnya.

Pada saat itu mereka merasa sangat beruntung menjadi pengikut Dajjal, karena sejak saat itu harta mereka berlimpah, memiliki makanan yang banyak, serta tanaman dan ternak tumbuh segar tanpa kekurangan.

Sungguh yang demikian itu adalah fitnah yang luar biasa, setelah Dajjal membuat fitnah dimana-mana, Allah SWT kemudian menurunkan hari Isa AS ke bumi Nabi Alaihisalam diturunkan ke bumi tepatnya di menara putih yang terletak di timur Kota Damaskus.

Ketika itu, Nabi Isa AS melaksanakan sholat berjamaah bersama Imam Mahdi dan pasukan muslimin, Nabi Isa sendiri mempersilahkan Imam Mahdi untuk menjadi imam dalam sholat berjamaah tersebut.

Nabi bersabda, "Maka kemudian turunlah Nabi Isa bin Maryam AS kemudian pemimpin orang yang berperang tersebut berkata kepada Nabi Isa, "Kemarilah, sholatlah mengimami kami, kemudian Nabi Isa menjawab 'tidak" sesungguhnya sebagian kalian adalah pemimpin atas sebagian yang lain sebagai penghormatan bagi kami."

Ketika kabar turunnya Nabi Isa AS ke bumi diketahui oleh Dajjal, maka Dajjal bersembunyi di dekat Baitul Maqdis tepatnya di Palestina.

Dajjal memang memiliki kempuan yang begitu luar biasa, namun tidak akan ada yang mampu kehendak Allah SWT.

Nabi Isa AS dengan mukjizat yang diberikan oleh Allah SWT dengan mudah menemukan tempat persembunyian Dajjal.

Maka Nabi Isa AS kemudian menghadang Dajjal di Palestina tepatnya di gerbang pintu Lud, Nabi Isa bersama kaum muslimin mengepung persembunyian Dajjal dan pengikutnya

Kemudian Nabi Isa AS memberikan perintah untuk membuka pintu itu, maka pintu itu akhirnya terbuka, ternyata di balik pintu tersebut berdiri Dajjal bersama orang-orang Yahudi yang jumlahnya sebanyak 70.000 orang.

Baca Juga: Dosakah Menggunakan Harta dari Hasil Temuan? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Di sana pasukannya dilengkapi dengan perisai dan pedang yang sangat tajam, saat Dajjal melihat di tengah-tengah pasukan kaum muslimin terdapat Nabi Isa AS.

Saat itu Dajjal ketakutan dan meleleh bagaikan garam padat yang mencair menjadi air, Maka Dajjal ketika melihat Nabi Isa, Dajjal lari melarikan diri.

Kemanapun Dajjal lari ia selalu tertangkap lagi, hingga pada akhirnya Dajjal dihadang oleh Nabi Isa AS di pintu gerbang Lud bagian timur.

Kemudian Nabi Isa AS datang mendekati Dajjal dengan membawa tombak, selanjutnya Nabi Isa AS menghantamkan tombak ke arah Dajjal

Akhirnya Dajjal mati dengan mengenaskan, tidak hanya itu, para pengikut Dajjal yang mayoritas orang Yahudi seketika berlarian kesana kemari.

Karena Tuhan mereka telah mati, mereka ketakutan karena mengetahui bahwa Dajjal yang mereka anggap sebagai Tuhan telah mati terbunuh di tangan Nabi Isa AS.

Para pengikut Dajjal mencari tempat untuk bersembunyi, namun orang-orang Islam tidak membiarkan mereka hidup dan membuat kerusakan.

Pada saat itu banyak di antara para pengikut Dajjal yang berbunyi di bawah pohon Gharqhod, diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, ia berkata "Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda "Kiamat tidak akan terjadi sehingga kaum muslimin memerangi Yahudi lalu kaum muslimin akan membunuh mereka sampai-sampai setiap orang Yahudi bersembunyi di balik batu dan pohon, tetapi batu dan pohon itu berkata "Wahai Muslim, wahai hamba Allah, ada orang Yahudi di belakang ku Kemarilah dan bunuhlah dia, kecuali pohon Gharqhod karena ia adalah pohon Yahudi." (HR. Muslim).

Pada akhirnya seluruh pengikut Dajjal kemudia mati di tangan kaum muslimin, peristiwa ini banyak diriwayatkan di dalam hadits-hadits shahi.

Baca Juga: Fakta Mengejutkan Liciknya Zionisme Yahudi Dirikan Negara Israel di Tanah Palestina, Injil Pun Dimodifikasi

Selain itu peristiwa tersebut menjadi salah satu dari tanda-tanda kiamat besar yang akan muncul di akhir zaman.

Semoga Allah SWT menyelamatkan kita semua dari kejamnya fitnah Dajjal yang mengerikan.

Itulah penjelasan tentang kemarau panjang yang melanda saat ini yg dikaitkan dengan tanda datangnya Dajjal, semoga informasi ini bermanfaat wawllahu alam.***

 

Editor: Yandri Adiyanda

Sumber: YouTube ferry channel

Tags

Terkini

Terpopuler