Berasal dari 11 Travel Umrah di Kota Serang, 367 Jemaah Umrah Siap Diberangkatkan

10 November 2020, 10:30 WIB
Umrah Ilustrasi /

KABAR BANTEN - Sebanyak 367 jemaah umrah akan diberangkatkan pada 15 November 2020 mendatang di masa pandemi Covid-19. Jumlah tersebut dari 11 travel umrah yang berada di Kota Serang.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Serang, Deni Rusli kepada Kabar Banten, Senin 9 November 2020.

"Jemaah umrah di Kota Serang baru akan berangkat pada 15 November mendatang, dari 13 travel yang sudah kami datangi beberapa waktu lalu," kata Deni.

Ia mengatakan, dari 13 travel ada dua travel yang tidak memiliki jemaah umrah. Kemudian dari 11 di antaranya memiliki jemaah umrah yang siap diberangkatkan pada 15 November mendatang.

"Dari 15 hanya dua yang tidak ada jemaah umrahnya. Dan yang travel lainnya siap diberangkatkan pada 15 November," ujarnya.

Baca Juga : Positif Covid-19, Tiga Jemaah Umrah Indonesia Jalani Karantina Tujuh Hari

Deni menuturkan, jemaah umrah masuk dalam tiga kategori pertama yang tertahan keberangkatannya saat berada di Bandara Indonesia, kedua yang tertahan di negara-negara transit. Lalu kategori ketiga jemaah umrah yang sudah mempunyai jadwal keberangkatan.

"Kategori pertama mereka yang tertahan di Bandara Indonesia, kemudian tertahan di negara transit dan mereka yang sudah mempunyai jadwal," tuturnya.

Ia mengatakan, jemaah umrah di masa pandemi Covid-19 dibatasi usia dari 18 tahun-50 tahun. Lebih dari itu belum bisa melaksanakan umrah, serta travel tidak boleh menerima pendaftar baru dan harus menyelesaikan jemaah umrah yang tertunda keberangkatannya.

"Ada batasan usia dalam perjalanan ibadah umrah di masa Covid-19, travel juga tidak boleh menerima pendaftar baru dan harus menyelesaikan jemaah umrah yang tertunda," katanya.

Ia mengatakan, selama melaksanakan ibadah umrah, jemaah menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat yakni melakukan tes polymerase chain reaction (PCR), jemaah ketika sudah sampai di Mekkah harus melakukan isolasi mandiri selama tiga hari.

"Terapkan protokol kesehatan sangat ketat sebelum berangkat mereka melakukan PCR, kemudian tiba di Mekkah mereka lakukan isolasi mandiri," ujarnya.***

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler