وَلَوْ تَرَى إِذْ يَتَوَفَّى الَّذِينَ كَفَرُوا الْمَلَائِكَةُ يَضْرِبُونَ وُجُوهَهُمْ وَأَدْبَارَهُمْ وَذُوقُوا عَذَابَ الْحَرِيقِ
Artinya: Seandainya kamu melihat ketika para malaikat mencabut nyawa orang-orang yang kafir, para malaikat memukuli mereka dari bagian depan dan belakang seraya berkata: “Rasakanlah siksaan api neraka yang membakar”, (tentulah kamu akan merasa ngeri). (Q.S Al-Anfal: 50).
Sakaratul maut orang beriman:
Datang malaikat maut seraya duduk di dekat kepala umat manusia sambil berkata:
يا أَيَّتُهَا النَّفْسُ الْمُطْمَئِنَّةُ ارْجِعِي إِلى رَبِّكِ راضِيَةً مَرْضِيَّةً
Artinya: Wahai jiwa yang tenang…. Keluarlah kepada Tuhanmu dalam keadaan rida dan diridhai,” (QS Al-Fajr: 27-28).
Roh orang akan keluar terpisah dari tubuhnya. Setelahnya malaikat akan menyalatkannya, pintu langit terbuka dan penduduk pintu akan mendoakan roh tersebut.
Baca Juga: Kematian Husnul Khotimah, Akhir Hidup yang Baik, Bagaimana Cara Menggapainya?
Akan tercium aroma semerbak yang wangi menandakan bahwa roh telah terpisah dari tubuh manusia.
Itulah proses sakaratul maut orang zalim dan orang beriman menurut Islam.***