Network
KABAR BANTEN - Manusia sebagai makhluk sosial harus hidup berdampingan dan berinteraksi satu sama lain.
Berdampingan dan berinteraksi sosial dalam hidup bermasyarakat tentunya membutuhkan waktu karena untuk mengenal satu sama lain dibutuhkan sebuah sarana.
Biasanya saat berinteraksi sosial ditengah-tengah masyarakat, ada saja yang menjadi perbincangan. Dan saking keasyikan, tentunya kita lupa bahwa kita saat itu sedang melakukan ghibah.
Baca Juga: Hindari 5 Hal Berikut Agar Terhindar dari Azab Kubur atau Siksa Kubur, Salah Satunya Ghibah
Ghibah merupakan hal yang sering terjadi saat kita kumpul-kumpul dan tanpa disadari bahwa itu merupakan perbuatan dosa besar.
Saking tidak sadarnya, ghibah yang merupakan dosa besar sering kita lakukan, apalagi kalau sudah mempunyai ingatan terhadap seseorang yang membuat kita kesal,marah dan kecewa.
Apa jadinya kalau sudah terlanjur ngomongin orang, lantas apa yang harus dilakukan untuk diampuni dosa kita dari perbuatan Ghibah.
Dikutip kabar-banten.com dari kanal youtube Al Bahjah TV, Buya Yahya mengatakan, seseorang yang melakukan ghibah harus melakukan dua hal.
“Kalau kita sudah terlanjur berbuat ghibah, istighfar dan minta maaflah kepada orang yang kita gunjingkan tersebut,” kata Buya Yahya.
Buya Yahya menuturkan, kalau kesalahan kita sebagai umat manusia telah menggunjingkan orang tersebut dan dirinya tidak tahu. Tidak usah mendatangi, karena bakal panjang urusannya.
